ABC

Kecil Kemungkinan Virus Ebola Menyebar ke Australia

Penasehat Kesehatan Pemerintah Australia Profesor Chris Baggoley menyatakan, resiko virus Ebola menyebar ke Australia dari Afrika Barat sangat kecil, namun perlu upaya serius mencegah penyebaran penyakit ini.

Hampir 700 orang mati di Liberia, Guinea dan Sierra Leone dalam empat bulan belakangan ini, termasuk Sheik Umar Khan, seorang dokter yang berada di garis depan dalam berjuang melawan penyakit itu di Sierra Leone.

Belum ada obat untuk Ebola, yang menyebabkan diare dan pendarahan internal dan eksternal.

World Health Organisation (WHO) memperingatkan perlunya dilakukan tindakan drastis untuk menghentikan virus tersebut menyebar menyebar secara internasional.

Tetapi menurut , Professor Chris Baggoley, tidak perlu panik, karena saran dari Uni Eropa adalah bahwa risiko penularan penyakit itu, bahkan untuk orang-orang yang datang dari Afrika, adalah 'benar-benar sangat rendah'.

"Penumpang pesawat harus mengunjungi Guinea, Sierra Leone atau Liberia, khususnya," kata Prof Chris Baggoley kepada siaran 774 ABC Melbourne.

"Mereka harus kontak dengan binatang liar yang sakit atau mati, khususnya kelelawar, atau mereka merawat atau menyentuh orang yang sakit parah atau telah mati."

Virus ini diperkirakan hidup dalam populasi kelelawar pemakan buah di daerah itu.

Professor Baggoley mengataka, Ebola tidak seperti flu, dimana kita dapat tertular begitu saja tanpa ada symptoms sebelumnnya.

"Kalau kita tidak punya symptoms, bahkan sekali pun kita kemudian mengidap penyakit itu, mereka tidak menular," katanya.

"Tapi jika mereka melakukan kontak dengan seseorang yang bergejala, maka mereka bisa mengerami sendiri penyakit itu.

Professor Baggoley mengatakan pihaknya telah melacak penyebaran penyakit itu selama beberapa bulan.