Ismail Marzuki, Korban Hilang Kaki akan Berlebaran di Melbourne
Ismail Marzuki, pria asal Sumatera Selatan, masih berada di Melbourne untuk menjalani perawatan, setelah kaki kirinya diamputasi. Ia mengaku kejadian yang menimpanya karena ditabrak taksi, telah menjadi ujian terbesar dalam hidupnya.
Ismail kehilangan kakinya karena ditabrak oleh sebuah taksi di bandar udara Melbourne, saat menurunkan barang-barangnya.
Padahal ia berada di Melbourne, hanya sekadar transit, sebelum melanjutkan penerbangannya ke Indonesia.
Perawatan yang dijalaninya belum tahu hingga kapan, tetapi pasti akan memakan waktu untuk bisa pulih.
Ismail dan Istrinya, Yeni Arlina sehari-harinya berada di pusat rehabilitasi kecelakaan milik Royal Melbourne Hospital.
"Kami cuma berdua di sini (Melbourne), orang tua saya ada, tapi proses untuk kesininya memang susah," ujar Ismail kepada Erwin Renaldi dan Rama Adityadarma dari ABC International.
"Anak saya tinggal dengan mertua saya, karena juga akrab dengan kakak istri saya," tambahnya.
Idul Fitri ini pun mereka akan rayakan hanya berdua. Tetapi beberapa warga Indonesia di Melbourne sudah menawarkannya sejumlah bantuan.
"Saya takjub luar biasa dengan bantuan dari warga Indonesia di Melbourne yang memberikan bantuan, baik makanan dan uang," kata Yeni. "Mungkin inilah berkah Ramadan, kami banyak mendapatkan bantuan."
Untuk Idul Fitri nanti, rencananya Ismail dan Yeni akan diajak dua warga Indonesia untuk mengikuti shalat Ied di kawasan Brunswick
Ikuti kisah Ismail Marzuki melalui tayangan video berikut ini