ABC

Ingin ke Antartika? Bersih-bersih Dulu!

Makin banyak yang mengunjungi kawasan Antartika untuk berwisata maupun meneliti. Namun, ternyata para pengunjung itu banyak membawa benih atau bahan lain yang mengakibatkan menyebarnya spesies baru yang merusak kawasan tersebut.

Contoh spesies merusak adalah dandelion yang terdapat di salah satu pulau di kawasan tersebut, yaitu pulau South Georgia.

Profesor Steven Chown, kepala Fakultas Ilmu Biologi di Monash University, Australia, meneliti resiko invasi biologis. Ia mensurvei sekitar 850 orang yang menuju Antartika pada tahun 2007 dan 2008.

Orang-orang tersebut datang sebagai ilmuwan, wisatawan, staf pendukung dan awak kapal. Biasanya, mereka berasal dari kawasan Amerika Selatan, Afrika Selatan, Australia dan Selandia Baru. 

Tim Chown meneliti saku, tas, sepatu dan baju para pengunjung Antartika tersebut, dan mendapati perkiraan bahwa sekitar 75.000 benih tanaman dibawa ke pantai Antartika tiap tahunnya.

Bahkan, satu orang tak sengaja membawa 472 benih dari 86 spesies di barang-barang bawaan dan peralatan pribadinya. 

Yang paling sering membawa spesies tak diinginkan adalah ilmuwan dan staf mereka. Mereka membawa sekitar 45 persen benih yang terdeteksi.

Selain itu, juga turis yang sebelumnya mengunjungi daerah pedesaan atau pertanian.

Menurut Chown, yang paling beresiko ditumpangi benih-benih tersebut adalah alas kaki, celana panjang, dan terutama tas-tas milik ilmuwan yang baru mengunjungi daerah pegunungan, taman, atau kawasan terlindung.

Daerah di Antartika yang paling rawan terkena invasi spesies baru adalah daerah semenanjungnya beserta pulau-pulau di sekitarnya.

Salah satu spesies tanaman yang datang dari belahan bumi utara dan mulai 'menjajah' Antartika adalah semacam rumput padang yang dijuluki blue grass. "[Rumput itu] sama sekali mengubah cara sistem berfungsi," ucap Chown.

Kegiatan penelitian Australia, Afrika Selatan dan Selandia Baru terbilang yang paling bersih dari spesies baru itu.

Menurut Chown, cara untuk mencegah lebih banyak spesies invasif datang adalah dengan inisiatif para pengunjung untuk menjaga dan memeriksa bawaan dan peralatan mereka dan juga dengan menerapkan peraturan, menyediakan panduan, serta mengadakan inspeksi teratur.