ABC

Industri Butik Anggur Victoria Terancam Musim Panen Buruk

Musim panen sejumlah kebun anggur di sentra anggur butik di Victoria terus menurun, terutama di kawasan Semenanjung Mornington dan Yarra Valley.

Kedua daerah tersebut membangun reputasi industri butik anggurnya dengan mengandalkan tanaman anggur varietas pinot noir dan chardonnay, tetapi kondisi cuaca buruk telah memangkas hasil panen mereka hingga 70 persen di sejumlah kebun-kebun anggur di kawasan itu.

Pembuat anggur Luca Blanck mengatakan hujan yang turun sepanjang musim semi,  angin dan suhu dingin telah melumpuhkan hasil kebun anggur mereka.

"Biasanya hasil panen kebun anggur kami bisa mencapai satu setengah ton atau bahkan kadang lebih,” kata Blanck.

"Tapi tahun ini hasil panen kami hanya sekitar 800 kilogram atau kurang, malah  kadang-kadang anjlok hingga  150 kilogram saja atau kadang tidak ada sama sekali,”

Kathleen Quearly dari pabrik anggur Balnarring Vineyard mengatakan banyak produsen terpaksa gulung tikar karena hasil produksi kebun anggur mereka sangat rendah.

"Ukuran berat tandan buah anggur Pinot Noir di daerah Semenanjung Mornington biasanya antara 85-150 gram, tapi tahun ini tandan anggur yang dihasilkan di Semenanjung Mornington hanya 35-55 gram saja," katanya.

"Sehingga biaya untuk memetik anggur saja pada tahun ini menjadi sekitar dua atau tiga dolar per botol,”

Musim buruk bagi para pembuat anggur

Sejumlah pakar anggur mengatakan bencana yang terjadi pada musim kali ini akan sangat berdampak pada perekonomian kawasan

Kathleen Querly mengatakan keputusan mereka memilih varietas anggur Italia telah memberikan hikmah keuntungan dalam menghadapi bencana musim panen yang buruk tahun ini.

"Kami berhasil  menghadapi kondisi ini karena menanam anggur jenis moscato, sangiovese ditambah lagi kita mendapatkan varietas nebbiolo dari Pyranees dan yang telah menjadi sukses besar tahun ini," katanya.

Blanck mengatakan jika produsen di Semenanjung Mornington hasil panennya terus memburuk, mungkin fokus industri di kawasan itu perlu diubah.

"Tapi perubahan kemungkinan baru akan terjadi beberapa tahun mendatang atau lebih," katanya.

"Sudah waktunya produsen anggur mengubah kebun-kebun anggur mereka, baik dengan melakukan penanaman kembali atau mengganti varietas anggur mereka,” tegasnya.