ABC

Ilmuwan Australia rancang peternakan digital masa depan

Australia terus memperkuat posisinya sebagai negara terdepan dalam mengelola sektor peternakan.  Ilmuwan di Queensland Utara tengah membangun peternakan masa depan di lokasi percobaan dekat Townsville.

Stasiun Landsdown kini menjadi rumah bagi proyek Homestead Digital yang dikelola oleh CSIRO.

Pertanian ini menggunakan teknologi guna memonitor kondisi ternak dan padang rumput untuk penggembalaan dari jarak jauh.

Ilmuan riset CSIRO, Greg Bishop-Hurley mengatakan peternakan masa depan ini menggunakan sistem penimbangan ternak berkeliling, sensor tanah dan padang rumput serta stasiun cuaca.

Peternakan ini juga menggunakan GPS untuk memantau pergerakan ternak dan sensor untuk merekam jumlah metana yang dihasilkan.

"Dengan perangkat semacam ini kami mampu mengumpulkan banyak informasi,” kata Uskup-Hurley.

Ia  menambahkan tujuan utama dari proyek penelitian ini adalah untuk menyusun data dan mengembangkan sebuah program komputer yang dapat membantu peternak membuat keputusan bisnis yang cepat dengan cara yang sederhana.

Sistem ini juga memungkinkan upaya peternak pergi keluar memeriksa persedian air minum ternak, mengecek bobot sapi dan kualitas rumput pakan ternak secara teratur menjadi rutinitas kerja di masa lalu.

Manager riset CSIRO Ed Charmley mengatakan peternak domba akan mendapati teknologi ini sangat berguna, meskipun banyak yang belum menyadarinya.

"Produsen akan melihat ini dan berkata 'teknologi ini terlihat sangat rumit dan mahal’ dan tidak akan membantu saya karena dengan melihat bola mata sapi saja kami bisa membuat keputusan," katanya.

"Itu semua benar, tapi lihat saja dengan apa yang kita lakukan di sini,  penerapannya  baru akan dirasakan lima atau sepuluh tahun ke depan."

Charmley mengatakan proyek ini tidak semata mengenai peralatan atau teknologi, tapi lebih pada kepentingan membuat data lebih mudah diakses para peternak.

"Jika kita bisa  mengintegrasikan berat hidup hewan dengan skor kondisi tubuhnya, dan kualitas padang rumput dengan jumlah pakan yang ditawarkan, anda dapat membuat sejumlah besar keputusan tentang kapan waktu  yang tepat untuk memasarkan ternak sapi Anda, " katanya.

"Idenya adalah untuk membuat keputusan manajemen yang tepat pada waktu yang tepat."

Tantangan jangka panjang yang dihadapi tim CSIRO di Stasiun Landsdown adalah bagaimana membuktikan kepada para petani atau peternak  bahwa teknologi tersebut dapat diandalkan dan akurat.

Manajer peternakan di Stasiun Landsdown, Wayne Flintham mengatakan teknologi sangat membantu dirinya membuat keputusan penting di pertaniannya.

"Secara tradisional produsen biasanya terlambat beberapa minggu dalam melihat kondisi puluhan ternak dengan hanya mengandalkan pengamatan visual," katanya.

"Tapi dengan melihat data rata-rata berat ternak yang berkeliling di komputer Anda,  maka kita memiliki kemampuan untuk membuat keputusan lebih awal guna mengurangi kerugian dari berat hidup ternak."

Uskup-Hurley mengatakan penerapan proyek ini masih butuh waktu panjang.

"Proyek yang Anda saksikan hari ini baru demonstrasi konsep saja, kami berharap ke depan teknologi ini bisa ditawarkan kepada lembaga komersil atau juga  lembaga pemerintah seperti Departemen Pertanian Queensland, Stasiun Spyglass."

Proyek Homestead Digital ini didanai oleh Pemerintah Queensland, CSIRO, Universitas  Teknologi Queensland dan Universitas James Cook.