Hemat APBN, Australia Rampingkan Lembaga Pemerintahan

Pemerintahan Perdana Menteri Tony Abbott menyatakan akan ada penghematan anggaran negara hampir 500 juta dollar sebagai akibat perampingan lembaga pemerintahan Australia yang diusulkan dalam APBN yang akan diajukan Selasa (13/5/2014).

Tambahan sebanyak 36 lembaga pemerintahan akan dihapuskan selain 40 lembaga lainnya yang telah dinyatakan akan ditutup.

Lembaga-lembaga nasional bidang kebudayaan misalnya akan digabungkan, sementara lembaga Perumahan Departemen Pertahanan akan diprivatiasi.

ABC mendapat informasi bahwa pemerintah juga akan membekukan atau paling tidak mengurangi anggaran bagi lebih dari 200 program belanja.

Dengan kombinasi pemotongan anggaran dan penutupan lembaga pemerintahan, ribuan PNS di Australia akan kehilangan lapangan kerja.

Menteri Keuangan Mathias Cormann menjelaskan, Australia memiliki hampir 1000 lembaga pemerintahan federal yang banyak di antaranya yang tidak efisien.

"Luar biasa sekali ketika kami baru mengambilalih pemerintahan bahwa tidak ada yang bisa memberi penjelasan pasti berapa jumlah lembaga pemerintah yang ada," katanya.

Lembaga-lembaga yang akan dihapus di antaranya Australian Renewable Energy Agency, the COAG Reform Council, the National Water Commission dan Kelompok Penasehat PM bidang kebijakan bisnis indigenous.

Puluhan lembaga lainnya akan digabungkan. Misalnya The Administrative Appeals Tribunal, the Classification Review Board, the Migration Review Tribunal dan Refugee Review Tribunal.

Begitu pula lembaga seperti National Archives, the Film and Sound Archive, the National Gallery, National Library, National Museum, Old Parliament House dan the National Portrait Gallery, akan digabungkan.

Pabean akan dilebur ke Departemen Imigrasi.

Kalangan serikat pekerja memperingatkan langkah pengurangan lembaga pemerintahan akan berdampak pada layanan masyarakat.