Harga Rumah, Terutama Rumah Mewah di Melbourne Turun Lagi
Turunnya harga properti di Australia semakin memburuk dengan sekarang harga-harga rumah mahal di Melbourne dan Sydney juga mengalami penurunan.
Laporan bulanan yang dibuat oleh lembaga bernama CoreLogic menunjukkan bahwa harga rumah selama bulan Agustus 2018 secara nasional turun 0,4 persen, dengan demikian dalam 3 bulan terakhir terjadi penurunan 1,2 persen, dan dibandingkan tahun lalu terjadi penurunan 3 persen.
Ibukota negara bagian Victoria, Melbourne mengalami penurunan tertinggi, dengan harga propersi turun 2 persen dalam tiga bulan terakhir, sementara di Sydney penurunan 5,6 persen dalam setahun terakhir merupakan penurunan terburuk di Australia.
Kepala tim peneliti CoreLogic Tim Lawless mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan turunnya harga rumah.
“Yang paling berpengaruh pasar kredit yang semakin ketat sehingga membuat aktivitas pasar melemah, khususnya di kalangan investor.” katanya.
"Berkurangnya pembeli aktif menyebabkan tingkat tersedianya rumah yang akan dijual lebih besar dan mengurangi persaingan di pasar."
Lawless mengatakan melesunya aktivitas pasar menyebabkan rumah yang akan dijual memerlukan waktu lebih lama di pasar hingga terjual.
Dalam beberapa bulan terakhir, harga rumah mewah yang mengalami banyak penurunan.
Di Sydney dan Melbourne, harga rumah mewah di atas $ 1 juta (sekitar Rp 10 miliar) mengalami penurunan 5,4 persen dalam tiga bulan terakhir, dengan harga rumah menengah (harga antara $ 500 ribu sampai $ 1 juta) hanya turun 0,5 persen.
Sementara harga rumah di bawah $ 500 ribu malah naik 0,6 persen.
Di Melbourne, perbedaan ini lebih nyata dengan harga rumah diatas $ 1 juta turun 5,2 persen, sementaraa harga rumah di bawah $ 500 ribu malah naik 6 persen sepanjang tahun lalu.