ABC

Gelombang Panas Kembali Terpa Australia

Penduduk di Australia bagian selatan menghadapi gelombang panas lagi, dengan temperatur udara diprakirakan mencapai di atas 40 derajat di beberapa tempat, Selasa (28/1/2014).

Larangan menyalakan api di tempat terbuka telah dikeluarkan di negara bagian Australia Selatan, Victoria dan Tasmania menjelang datangnya cuaca panas yang ekstrim.

Temperatur maksimum di Adelaide hari ini diperkirakan 41 derajat Celsius, 40 pada hari Jumat, 41 hari Sabtu dan 40 derajat pada hari Minggu.

Peringatan bahaya kebakaran tingkat tertinggi telah dikeluarkan untuk kawasan tenggara Australia Selatan.

Koordinator Dinas Pemadam Kebakaran, Brenton Eden, mengatakan, kondisi cuaca di Australia Selatan mencapai tingkat terburuk.

Kru pemadam kebakaran sudah dua minggu berusaha memadamkan kebakaran hutan di Bangor, Flinders Ranges.

Sementara itu, Negara Bagian Victoria dalam keadaan siaga kebakaran hutan, dengan temperatur udara diperkirakan mencapai 39 derajat di Melbourne dan hingga 42 derajat di kawasan barat.

Selain panas yang menyengat, angin berkecepatan hingga 40 kilometer per jam diprakirakan akan bertiup di kawasan barat Victoria.

Perubahan temperatur menjadi sejuk diperkirakan Selasa malam di Melbourne, tapi di kawasan utara Victoria suhu panas akan berlangsung seminggu.  

Dan di Tasmania, larangan menyalakan api di tempat terbuka juga diberlakukan, dengan suhu udara di beberapa tempat di negara bagian itu diperkirakan mendekati 40 derajat.

Menteri Kesehatan Negara Bagian Victoria, David Davis, mengatakan, cuaca panas dapat menimbulkan dampak serius bagi kesehatan kaum manula.

Ia meminta kepada publik untuk menngecek sanak keluarga atau yang lanjut usia. Ia juga mendesak semua orang agar memperhatikan cuaca panas dan menghindari kegiatan fisik di bawah sinar matahari.