ABC

Enam Tentara Australia Dipecat Terkait Skandal Seks

Panglima Angkatan Darat Australia, Letjen David Morrison menyatakan, enam anggota militer dipecat terkait distribusi email yang menyebarkan adegan seks. Keenam pria itu adalah bagian dari apa yang dinamakan kelompok Knights of the Jedi Council.

17 anggota kelompok tersebut bertukar rekaman adegan seks tanpa sepengetahuan si wanita, dan memberikan komentar yang merendahkan.

Polisi mengatakan, anggota-anggota lainnya ditantang untuk melakukan hubungan seks dengan wanita-wanita itu.

Tiga dari yang dipecat itu masih menghadapi kemungkinan diajukan ke pengadilan oleh Kepolisian New South Wales, tapi tidak jelas apakah dakwaan sudah dikenakan. 11 tentara lagi masih dalam investigasi internal.

Letjen Morrison, yang Juni lalu memperingatkan tentara agar menghormati wanita mengatakan, keenam orang yang dipecat itu berpangkat dari sersan sampai mayor dan dari satuan tentara biasa dan cadangan.

Ratusan email diduga didistribusikan dan sekitar 90 orang lainnya – kebanyakan personil tentara – telah diperiksa dalam skandal tersebut.

Letjen Morrison mengatakan, empat orang menghadapi tindakan disipliner administratif, sementara Departemen Pertahanan mempertimbangkan masa depan yang lainnya.

Dikatakan, lebih dari 120 personil militer telah dipecat dalam setahun terakhir, kebanyakan berkaitan dengan kelakuan buruk, perilaku tidak pantas atau bahan terlarang.

Profesor Catharine Lumby dari Macquarie University, yang bekerjasama dengan National Rugby League mengenai isu gender, menyambut baik pendekatan zero tolerance itu.

Profesor Lumby mengatakan, pengakuan dari pimpinan Pasukan Pertahanan Australia (ADF) atas insiden itu penting dan menunjukkan kemauan untuk menanganinya.