ABC

ELL: Memahami Referendum 1967 Australia

Tahun 2017 menandai peringatan 50 tahun referendum tahun 1967 di Australia – sebuah event penting bagi pergerakan pengakuan hak-hak masyarakat pribumi Aborijin di Australia.

Dalam rangka Pekan Rekonsiliasi Nasional atau National Reconciliation Week, kita akan mempelajari sejumlah kutipan dari digibook mengenai Referendum Tahun 1967.

Pelajari mengenai titik penting dalam sejarah Australia seiring dengan kita mempelajari kata-kata seperti ‘referendum’, ‘Indigineous rights’, ‘constitution’ dan ‘cencus’.

Referendum

Kata referendum adalah salah satu jenis pemungutan suara di Australia. Di dalam sebuah referendum, sebuah pertanyaan diajukan kepada para pemilih dan mereka harus merespon dengan jawaban ‘iya’ atau ‘tidak’ didalam kertas surat suara mereka.

Lebih dari 50 persen pemilih memberikan suara ‘iya’ agar sebuah usulan referendum dapat diloloskan. Di Australia, sudah pernah diselenggarakan 44 kali referendum sejauh ini dan 8 diantaranya berhasil diloloskan.

"The referendum on 27 May 1967 marked a significant step for Indigenous rights in this country." (Referendum pada tanggal 27 Mei 1967 menandai langkah penting bagi hak-hak masyarakat pribumi Aborijin di negara ini.”)

Referendum tahun 1967

Pada referendum tahun 1967 menanyakan para pemilih untuk memberikan kewenangan bagi Pemerintah Federal untuk membuat UU bagi masyarakat pribumi Australia.

Para pemilih juga diminta untuk mengakui masyarakat Aborijin dan Torres Strait Islander dalam sensus.

"In the 1967 referendum, more than 90% of voters voted ‘yes’ to recognise Aboriginal and Torres Strait Islanders in the census."(Pada referendum tahun 1967, lebih dari 90% pemilih memberikan suara ‘iya’ pada pengakuan warga Aborijin dan Torres Strait Island dalam sensus.”)

Sensus

Sensus adalah serangkaian pertanyaan yang ditanyakan kepada rumah tangga di Australia, setiap lima tahun sekali, yang digunakan untuk memahami populasi Australia dan menentukan alokasi dari sumber daya – termasuk anggaran pemerintah.

Mengecualikan warga Aborijin dan Torres Strait Islanders dari sensus sangat signifikan karena itu artinya mereka tidak diakui sebagai warga dan mereka juga tidak diakui sebagai bagian dari populasi Australia.

"Aboriginal and Torres Strait Islanders were not included in the census until 1971." (Warga Aborijin dan Torres Strait Islander tidak dilibatkan dalam sensus hingga tahun 1971.”)

Hak-hak warga pribumi Australia dan hak adat

Di Australia, seorang warga pribumi termasuk didalamnya adalah warga Aborijin dan Torres Strait Islanders. Warga Aborijin dan Torres Strait Islanders sudah mendiami Australia selama 40.000 hingga 60.000 tahun.

Ketika kolonial Inggris tiba tahun 1788, mereka menguasai Australia tanpa mengakui penduduk pribumi Australia sebagai pemilik dan penghuni daratan tersebut.

Indigenous rights atau hak adat/pribumi mengacu pada kebutuhan untuk mengenali penduduk pribumi Australia sebagai pemilik dan penduduk asli daratan Australia, dan menyadari bahwa ada hak khusus yang keluar dari sejarah tersebut – termasuk hak atas tanah, hak untuk mempertahankan praktik budaya dan hak mereka untuk memiliki kontrol atas kehidupan mereka sendiri.

Konstitusi Australia

Perubahan pada konstitusi Australia harus diputuskan melalui sebuah referendum.

Konstitusi Australia adalah dokumen tertulis yang mengatur bagaimana Australia diperintah. Secara khusus, ini menentukan kekuatan pemerintah Federal.”

"After the 1967 referendum, the Australian constitution had to be changed." (Setelah referendum 1967, konstitusi Australia harus diubah."

Pemerintah federal dan Pemerintah Negara Bagian

Ada sejumlah tingkatan pemerintahan di Australia – termasuk Pemerintah Federal (mencakup seluruh Australia) dan pemerintah negara bagian dan teritori.

Ada  enam negara bagian dan dua teritori di Australia.

Menjelang referendum tahun 1967, pemerintah negara bagian memiliki uu yang berbeda yang mengatur apa yang dapat dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh warga pribumi Australia di negara bagian mereka.

Contoh dari ketentuan hukum ini meliputi akses terhadap property dan hal mereka untuk bergerak pada waktu-waktu yang berbeda pada hari itu.

Setelah referendum 1967, Pemerintah Federal mampu membuat UU bagi warga pribumi Australia – terlepas dari negara bagian atau wilayah mana mereka berada.

Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Referendum 1967 di situs ABC ini,Right Wrongs.

Ikuti pelajaran Bahasa Inggris untuk percakapan sehari-hari dan berbagai tips lainnya dengan mengikuti forum Learn English Facebook page