Ekspor daging kanguru ke Rusia dimulai lagi

Pabrik pemrosesan daging kanguru terbesar di Australia, Macro Meats, akan memulai perdagangan dengan Rusia lagi, setelah ekspor sempat terhenti sebulan lalu karena kesalahan pengiriman.

Otorita Karantina Rusia tahun lalu mencabut sebagian larangan empat tahun dan hanya membeli daging kanguru dari perusahaan Australia Selatan itu.

Tapi Marco Meats secara suka rela menghentikan ekspor setelah pihak berwenang menemukan beberapa produk yang dilarang dikirim ke Rusia.

Pemilik Marco Meats, Ray Borda, mengatakan, suatu investigasi independen mendapati, sebuah perusahaan penyimpanan telah melakukan kesalahan.

"Meskipun itu mungkin kesalahan tidak disengaja, kadang perlu waktu beberapa tahun, tapi kali ini berhasil diselesaikan dalam waktu sebulan, sesuatu yang luar biasa," kata Ray Borda.

Sembilan pemasok daging kanguru Australia lainnya masih menunggu untuk memulai kembali perdagangan dengan Rusia.