ABC

Di Masa Depan, Pesawat Berkamera atau ‘Drone’ Akan Lazim Digunakan Petani

Pakar ilmu tanah, Brad Donald, mengatakan, saat ini pekerjaan di bidang pertanian dapat dilakukan dengan lebih menyenangkan, seraya mencoba kemampuan pesawat mini berkamera yang hampir dikenal luas sebagai ‘drone’.

Tim Grellman-Manajer Pertanian Rimanui, bersama dengan Brad Donald dan Peter Birch dari lembaga ‘B & W Rural’ di Moree. Ketiganya yakin pada masa depan ‘drone’ bagi sektor pertanian Australia.
Brad adalah pakar ilmu tanah berusia muda yang berasal dari wilayah kaya pertanian di Moree, barat laut negara bagian New South Wales. Ia sangat antusias mengenai potensi ‘drone’ dalam mempermudah kehidupan para petani dan membuat pekerjaan mereka lebih efisien.

“Saya yakin ‘drone’ dapat menjadi alat yang universal seperti GPS saat ini. Ketika GPS pertama kali masuk, para petani mengatakan alat itu sangat mahal dan mereka tak bisa melihat manfaat dari berinvestasi pada alat itu. Sekarang lihatlah, tiap orang punya GPS, dan saya pikir itulah yang akan terjadi dengan ‘drone’ di sektor pertanian,” jelasnya panjang lebar.

Brad mengungkapkan, saat ini adalah tahap awal dalam pengembangan teknologi tersebut dan dalam penyesuaian dengan kebutuhan komunitas pertanian, namun ia berpendapat, ‘drone’ dapat tersebar luas di lahan-lahan pertanian dalam beberapa tahun mendatang.

“Alat itu relatif mudah dioperasikan, seperti alat yang terbang lainnya. Hal yang paling rumit adalah saat menerbangkan dan mendaratkan-nya,” rinci Brad.

Ia mengutarakan, kegunaan utama dari ‘drone’ yang ia uji coba adalah untuk memantau tanaman, untuk melihat variasi dalam tanaman dan untuk melihat penyebab dari masalah apapun yang terjadi.

“Apakah itu masalah pupuk atau kebutuhan akan obat pembasmi jamur, idenya adalah untuk melihat masalah itu dan menanganinya dengan ongkos serendah mungkin,” tuturnya.