ABC

Desakan Agar Pesepeda di Australia Tidak Wajib Pakai Helm

Australia menjadi negara pertama di dunia yang mewajibkan pengendara sepeda memakai helm, bahkan termasuk dari sedikit negara yang memberlakukan denda jika melanggarnya.

Denda jika tak gunakan helm

  • Queensland – $126, sekitar Rp 1,26 juta
  • New South Wales – $330, sekitar Rp 3,3 juta
  • Victoria – $198, sekitar Rp 1,9 juta
  • Tasmania – $100, sekitar Rp 1 juta
  • Australia Selatan – $102, sekitar Rp 1 juta
  • Australia Barat – $50, sekitar Rp 500 ribu
  • Australia Utara – $25, sekitar Rp 250 ribu, jika berusia dibawah 17 tahun

Namun kini ada seruan agar Australia mengikuti Kawasan Australia Utara untuk memperlunak aturan wajib penggunaan helm. Seruan ini menyusul organisasi pesepeda terbesar di Australia, Bicycle Network, ingin meninjau kembali aturan tersebut.

Bicycle Network, dengan anggota sekitar 50 ribu orang, baru-baru ini membuat survei dan menemukan 30 persen responden merasa akan bersepeda lebih sering jika penggunaan helm tidak diwajibkan.

Mereka juga menemukan lebih dari 60 persen pesepeda yakin mereka bisa naik sepeda tanpa helm, jika mereka menginginkannya.

Seorang senator dari Demokrat Liberal, David Leyonhjelm, mengatakan hasil survei ini menunjukkan warga percaya pada kemampuan mereka sendiri untuk menilai risiko jika tak memakai helm.

“Memang benar jika terjatuh, kepala Anda bisa terkena dan jika tidak beruntung, bisa terluka parah,” kata David kepada Richard Margetson dari ABC Radio Darwin.

“Tapi kemungkinan ini terjadi sangatlah kecil, dan jika ini terjadi tidak membenarkan apa yang baik untuk kita.”

“Kawasan Australia Utara telah memperbolehkan pelonggaran aturan, diperlakukan seperti orang dewasa, sementara di negara bagian lain masih diperlakukan seperti anak-anak. Kami tidak dapat mengambil keputusan sendiri.”

David Leyonhjelm
David Leyonhjelm, senator dari Demokrat Liberal

ABC News: Luke Stephenson

Undang-undang keselamatan sepeda di Kawasan Australia Utara tidak mengharuskan pesepeda memakai helm, asalkan mereka berusia di atas 17 tahun dan tidak bersepeda di jalan raya.

Senator David mengatakan dengan pengecualian bagi anak-anak dan pengendara sepeda yang berkecepatan tinggi, kelonggaran aturan ini akan membuat lebih banyak orang bersepeda.

“Mereka mengatakan, ‘Oh, helm, saya malas dibuat pusing dengan helm dan harus menemukannya,’ jadi mereka tetap mengendarai mobil dan tidak berolahraga.”

Kebijakan yang ditinjau ulang

Direktur eksekutif Bicycle Network, Craig Richards mengatakan organisasinya mempertimbangkan kembali dukungan mereka soal undang-undang wajib penggunaan helm.

Ini akan menjadi perubahan yang signifikan, dari keputusan yang mereka sangat dukung saat undang-undang diperkenalkan tahun 1991.

“Secara organisasi, kami menjadi pendukung kuat soal helm, tapi pertanyaannya sekarang adalah apakah kemudian helm harus diwajibkan?” tanya Craig.

“Ini adalah sesuatu yang telah kita buka dan lihat dengan seksama.”

Bicycle Network akan melihat kembali tinjauan literatur sebelum menentukan posisi mereka di bulan April mendatang, tapi menyerahkan kepada para pembuat hukum untuk bisa mempelajari pendekatan yang longgar seperti di Kawasan Australia Utara.

“[Kawasan Australia Utara] menjadi satu-satunya tempat di Australia dimana Anda tidak perlu pakai helm setiap saat, dan kami melihat sepertinya ini bukanlah masalah yang besar,” kata David.

Ia juga mengakui pendapat-pendapat yang mengatakan peraturan soal helm yang ketat telah membuat warga enggan bersepeda, bahkan untuk jarak dekat.

“Salah satu argumennya adalah helm menghentikan orang-orang menjadi aktif.”

“Argumen lain, tentu saja, mengatakan menjadi tanggung jawab pemerintah untuk membayar perawatan bagi warga yang sakit karena mereka tidak aktif.”

Senator David mengakui ada keterbatasan sejauh mana ia bisa melakukan sesuatu yang efektif untuk negara bagian, namun ia mengatakan dapat memberikan tekanan pada rekan-rekannya di parlemen untuk ikut bertanggung jawab mengkoordinasikan inisiatif dari COAG, atau Council of Australia Government, yang menjadi payung besar forum badan-badan pemerintahan.

Baca laporannya dalam bahasa Inggris disini.