Desakan Agar Lanjut Usia Tak Lagi Menyetir di Australia

Di Australia keluarga seorang pemuda yang meninggal ditabrak seorang warga lanjut usia telah mendorong agar ada upaya politik agar membatasi para lansia menyetir, sebelum ada nyawa yang melayang lagi.

Anak laki-laki Sue Jenkins, Dann, tewas saat mengendarai sepeda motor di New South Wales pada bulan Oktober 2016.

“[Pengemudi lanjut usia] menjadi masalah mematikan yang terus meningkat di jalanan kami dan tak ada keinginan pemerintah untuk melakukan tindakan apapun untuk menjamin warga lebih aman,” ujar Sue kepada program 7:30 di ABC TV.

‘Jiwaku direnggut’

Edwin Jessop, 87 tahun, sedang mengemudi ke arah yang berlawanan dan tak bisa melihat Dann yang melaju dan berbalik ke arahnya

Penyelidikan kecelakaan menemukan Edwin memiliki hampir enam detik saat melihat Dann.

Pekan lalu di Pengadilan Magistrasi Lismore, Edwin dijatuhi hukuman sembilan bulan di penjara dan izin mengemudinya dibatalkan selama tiga tahun setelah mengaku bersalah lalai mengemudi dan mengakibatkan kematian.

Tapi hukumannya ditangguhkan mengingat usia Edwin dan ia tidak akan menghabiskan waktunya di penjara.

“Saya merasa jiwaku direnggut, tak tahu apa yang harus dinantikan lagi, saya tak punya apa-apa,” kata Gary Jenkins, ayah Dann.

Perasaan dihantui

Edwin merasa hidupnya hancur usai kecelakaan tersebut.

Dalam sebuah surat ke pengadilan, dia mengatakan dirinya, “dihantui oleh tragedi ini”.

“Setiap hari, saya memikirkan kecelakaan itu dan bertanya-tanya apakah jika saya melewati satu menit sebelum atau sesudahnya, akankah Dann masih hidup?” tulisnya dalam surat tersebut.

“Jika kita berpapasan di jalan yang berbeda atau saya melewati jalan lain menuju rumah, apakah Dann akan tetap hidup?

Tidak lama sebelum kecelakaan, Edwin telah dianggap layak untuk menyetir.

Setelah kecelakaan, pengelihatannya kembali diperiksa dan ternyata ia butuh kacamata.

Pengemudi lansia terlibat dalam 20 persen dari kecelakaan fatal

Meningkatnya risiko dari pengemudi lansia di jalanan memberikan dilema bagi pembuat kebijakan dan menjadi masalah yang diperdebatkan.

Saat ini ada lebih dari satu juta pengemudi berusia di atas 75 tahun di Australia. Jumlah ini akan terus meningkat pesat di tahun-tahun mendatang.

Negara bagian New South Wales memiliki batasan paling ketat soal pengemudi lansia, yang memiliki syarat adanya pemeriksaan wajib bagi mereka yang berusia 75 hingga 85 tahun.

Namun dalam beberapa tahun terakhir, negara bagian Tasmania, Australia Selatan dan Australia Barat juga telah menghilangkan atau mengurangi persyaratan bagi pengemudi lansia, dengan alasan tidak ada bukti yang kuat menunjukkan persyaratan tersebut dalam mencegah kecelakaan mematikan.

Statistik nasional terbaru menunjukkan pengemudi lansia terlibat dalam seperlima kecelakaan mematikan. Jumlah ini terus meningkat.

Tahun lalu, terjadi 215 kecelakaan fatal dimana satu pengemudia berusia di atas 65 tahun, 30 kecelakaan lebih banyak dibanding di tahun 2008, menurut Biro Infrastruktur, Transportasi dan Ekonomi Regional.

Pengemudi muda masih merupakan kelompok paling berbahaya

Sue dan Gary Jenkins sadar jika tak ada yang bisa mengembalikan jiwa anaknya, tapi mereka melakukan kampanye agar warga lain tetap selamat.

Mereka mulai sebuah petisi yang mendesak agar para pengemudi lansia untuk melakukan penilaian berapa lama waktu yang dibutuhkan bagi mereka untuk merespon keadaan darurat.

Mereka juga menginginkan adanya pemeriksaan kesehatan yang lebih ditingkatkan dan lebih baik.

Menteri Jalan Raya di New South Wales, Melinda Pavey kepada program 7:30 mengatakan keberadaan pengemudi lansia menjadi tantangan yang belum ada sebelumnya dan mereka pun berkontribusi pada kematian di jalanan yang akan terus meningkat.

“Kita semua akan menua, demografisnya jauh melebihi generasi muda dan ini terus akan jadi tantangan di masa depan,” katanya.

“[Tingkat kecelakaan fatal] akan meningkat karena, sederhana saja, populasi lansia meningkat.”

Namun ia mengatakan menambahkan larangan kepada pengemudi lansia terlalu dini, karena remaja masih terus menjadi masalah terbesar soal keselamatan jalanan.

Simak beritanya dalam bahasa Inggris disini.