Demensia Pemicu Kematian Kedua Terbesar di Australia
Kematian akibat penyakit Demensia kini meningkat signifikan di Australia. Biro Pusat Statistik Australia menunjukan Demensia telah melesat ke urutan kedua sebagai penyakit pemicu kematian terbesar di Australia setelah penyakit jantung.
Jumlah warga berusia lanjut (lansia) di Australia diperkirakan akan meningkat tiga kali lipat pada tahun 2025 nanti dan diprediksi sekitar 1 juta warga Australia akan menderita berbagai bentuk penyakit Demensia.
Carol Bennett, Direktur Eksekutif lembaga AlZheimer Australia mengatakan saat ini ada 342,000 warga Australia yang hidup dengan Demensia.
"Demensia naik kelas dari posisi ketiga menjadi ke posisi dua sebagai penyakit yang paling banyak memicu kematian di Australia tahun lalu, dan ini merupakan kenaikan yang luar biasa besar," kata Bennett.
"Saya kira kita saat ini masih pada tahan awal. Mungkin kita saat ini seperti pada masa awal perkembangan penelitian mengenai kanker pada 20 hingga 30 tahun lalu," kata Professor Sachdev.
Karenanya penyembuhan demensia juga menurutnya masih membutuhkan waktu yang lama.
"Investasi di sektor riset demensia tertinggal jauh dibandingkan dengan penyakit-penyakit lain, masih jauh sekali tahap yang harus dilalui sebelum kita memahami dengan baik mekanisme dari demensia dan pengobatan yang efektif," katanya.
Menurut Grellman perusahaan di Australia dapat memainkan peran yang lebih besar untuk mendanai riset mengenai otak di masa depan.