Danau Merah Muda Destinasi Favorit Baru Turis China

Danau merah muda di kawasan Midwest Australia Barat (WA) telah menjadi destinasi wisata baru yang menarik bagi turis China.

Sebuah perjalanan ke danau merah muda di Hutt Lagoon, sebelah utara Geraldton, telah menjadi simbol status bagi orang China kaya yang menginginkan sesuatu yang unik dibandingkan dengan tujuan wisata utama seperti Sydney dan Great Barrier Reef.

Gelombang kunjungan turis ini mulai bermunculan pada tahun 2014 ketika Wendy Mann, dari Geraldton Air Charter, mempekerjakan seorang pekerja China untuk membantu pemasaran menggunakan situs media sosial China seperti Weibo dan WeChat.

Dia adalah pengusaha kedua di WA yang berhasil menyelesaikan program China Ready untuk memastikan layanan yang dia berikan memenuhi standar yang dipersyaratkan oleh Pemerintah China.

Pada tahun 2014 Wendy Mann menerbangkan hanya 16 turis China dengan penerbangan charter selama 12 bulan penuh, namun dalam tiga minggu terakhir saja telah membawa lebih dari 500 orang.

“Ketika Anda mendekati danau merah muda dan Anda benar-benar melintas diatasnya, Anda akan mendengar mereka berseru ‘Ohhhh’ Mereka suka melihatnya.”

Wendy Mann sekarang mempekerjakan tiga pilot kelahiran China yang terlatih di Australia, dan juga seorang juru bahasa untuk memastikan tamunya dapat berkomunikasi dalam bahasa ibu mereka.

Wisatawan China kaya uang, miskin waktu 

Petugas Kemajuan Pembangunan Ekonomi Midwest, Han Jie pindah ke Australia dari China 10 tahun yang lalu.

Dia mengatakan bahwa pengunjung China kaya uang dan miskin waktu, dan terpesona oleh lingkungan murni Australia.

“Kami menyambut matahari terbenam begitu saja tapi orang China benar-benar terpesona dengan matahari terbenam kami,” katanya.

Han Jie mengatakan bahwa rekaman pengalaman dan berbagi di media sosial sama pentingnya dengan melihat-lihat pemandangan.

“Orang China selalu ingin pamer di WeChat dan berkata ‘Pernahkah Anda melihat danau merah muda?’ Itu adalah sesuatu untuk mereka pamerkan, sesuatu yang unik. Itu spesial, itulah mengapa mereka menyukainya. “

Dorongan ekonomi untuk daerah

Kepulauan Abrolhos di lepas pantai Geraldton juga menjadi lebih populer, dan pengunjung sangat antusias untuk mengeksplorasi pemandangan lain begitu mereka berada di sana.

Ketua Pariwisata Geraldton, Scott Cogar mengatakan itu adalah berita gembira bagi ekonomi di wilayahnya yang masih terhuyung-huyung akibat turunnya sektor pertambangan.

“Orang sekarang memfokuskan kembali pada apa yang bisa dilakukan paling baik dengan sangat cepat, dan pariwisata pasti muncul sebagai peluang yang sangat signifikan di sini,” katanya.

“Sepertinya kita akan mengalami kenaikan eksponensial [turis China] tahun ini, dan saya secara pribadi percaya bahwa kenaikan empat atau lima kali lipat mungkin terjadi tahun ini, dibandingkan tahun lalu.”

Pariwisata saat ini menyumbang $ 150 juta (Rp1,5 triliun per tahun untuk ekonomi lokal, dan Scott Cogar berharap pada tahun 2021 akan meningkat menjadi $ 200 juta (Rp2 triliun).

Pariwisata Australia memprediksi bahwa secara nasional, 42 persen dari semua pengunjung ke Australia akan berasal dari China daratan, dan tampaknya Geraldton dan Midwest siap untuk memanfaatkannya.

Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.