Curi Uang Klien Disabel, Penasehat Keuangan Divonis 10 Tahun
Mantan penasehat keuangan di Adelaide, divonis 10 tahun penjara karena mencuri sekitar $2 juta dari korban kecelakaan dan tabkran mobil.
Uang hasil curian itu digunakan untuk liburan, operasi implan payudara, membayar hipotek dan tagihan lainnya.
Tina Louise McPhee, 40, mengaku bersalah atas lebih dari 180 tuduhan karena berlaku tidak jujur seperti menerima properti dan mencuri uang klien selama enam tahun hingga 2012 lalu ketika menjabat sebagai pengelola keuangan kliennya.
Pengadilan Distrik Adelaide mendengar gugatan dari enam orang korban McPhee, dimana dua dari mereka adalah menyerahkan pengelolaan uang hasil kompensasi cedera otak mereka.
Sementara korban lainnya adalah anak-anak yang menerima kompensasi atas kematian ibu dan anggota keluarga lainnya dalam peristiwa tabrakan mobil.
Di pengadilan McPhee mengaku dirinya memulai karir sebagai penasehat keuangan setelah bekerja selama bertahun-tahun mengurus kelompok difabel.
Total kerugian lebih dari $4 juta
Di pengadilan, Hakim Simon Stretton mengatakan kejahatan yang dilakukan tidak berperasaan, terencana dan terus menerus.
McPhee juga dinyatakan bertanggung jawab atas kerugian lebih dari AUD$4 juta telah hilang, namun McPhee hanya dijatuhi hukuman karena kerugian senilai AUD$1.9 juta terkait dengan tuduhan kasus yang dia akui bersalah.
"Kejahatan yang Anda lakukan sangat tidak berperasaan, mengerikan dan terus menerus, tapi saya menghargai ketulusan pengakuan bersalah serta permintaan maaf yang anda lakukan,”
"Anda mengaku selama enam tahun mencuri uang klien anda, membelanjakannya dan hidup bermewah-mewah dari uang korban anda yang menderita dan sekarang tidak punya apa-apa, itu merupakan hal yang sangat keterlaluan,”
“"Sulit untuk membayangkan kasus pelanggaran kepercayaan yang lebih buruk atau lebih serius dari apa yang Anda l akukan. Adan adalah wanita yang tidak berperasaan, tidak jujur dan bangkrut moral."
Hakim menjatuhkan hukuman penjara 13 tahun dengan periode bebas bersyarat 10 tahun dipotong masa tahanan sejak McPhee ditahan sejak pertengahan tahun lalu.
Sementara itu korban kejahatan McPhee belum berhasil menerima kembali uangnya dan tengan mengajukan gugatan di pengadilan sipil.
McPhee adalah salah satu pendiri perusahaan yang menjual produk jus dan tampil dalam materi promosinya.