Bus Rombongan Warga Australia Terbakar Di Turki
Warga Australia dan Selandia Baru yang sedang dalam perjalanan menuju lokasi upacara Anzac Day di Gallipoli, Turki berhasil melarikan diri setelah bus yang membawa mereka terbakar.
Sebanyak empat puluh lima penumpang sedang dalam perjalanan selama lima jam dari kota Izmir ke Anzac Cove di Turki ketika mesin kendaraan mereka mulai mengeluarkan asap di distrik Kucukkuyu.
Sopir bus meminta semua penumpang turun dari bus dan berlari ke lapangan terdekat.
Tidak ada yang terluka.
Rekaman gambar di lokasi kejadian menunjukkan bus itu terbakar dan bagasi penumpang ikut hangus terbakar.
Banyak penumpang memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke lokasi pendaratan Perang Dunia I untuk mengikuti upacara fajar.
Bus on the way to Anzac service in Gallipoli catches fire
Play
Press play then disable your screen reader. Use space bar to pause or play, and up and down arrows to control volume. Use left arrow to rewind and right arrow to fast forward.
Setiap tahun ribuan warga Australia dan Selandia Baru pergi ke Turki untuk menghadiri kebaktian Anzac Day di Anzac Cove.
Karena alasan keamanan jumlah warga yang menghadiri upacara itu telah diperketat dalam beberapa tahun terakhir.
Sekitar 2,130 orang menghadiri kebaktian Gallipoli pada tahun 2017, jumlah itu jauh berkurang dari warga yang hadir pada tahun 2016 lalu yang dihadiri hingga 3.400 orang.