ABC

Belanja Kupon BBM PNS dan Anggota DPR NT Diaudit

Laporan hasil audit keuangan mempertanyakan penggunaan kupon Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh kalangan politisi dan PNS di Kawasan Teritori Utara.

Dalam laporan yang diterbitkan Jenderal Pengawas Keuangan kepada parlemen Kawasan Teritori Utara menjelaskan secara rinci pembelian bahan bakar minyak (BBM) oleh sejumlah pegawai departemen yang membantu kinerja Menteri Utama serta otoritas perlindungan kawasan bumiputera selama masa anggaran yang lalu.

Laporan audit itu menyatakan kalau tidak ada bukti reguler yang mampu disediakan oleh lembaga-lembaga tersebut mengenai rincian pembelian BBM tersebut, termasuk juga berapa jauh perjalanan maupun bukti transaksi perjalanan yang lazim lainnya.

Anggaran senilai AUD$290,000 atau sekitar Rp3 miliar dibelanjakan dengan menggunakan kupon BBM yang diterbitkan pemerintah selama tahun anggaran lalu.

Laporan ini juga menemukan ada 6 kupon yang dialokasikan kepada anggota parlemen tapi tidak bisa dianalisa karena terlalu banyak kerancuan.

Masalah lain yang ditemui pihak auditor adalah banyaknya kasus  kupon ganda yang ditagihkan.

Untuk mengatasi hal ini, Badan Audit merekomendasikan agar penggunaan kupon BBM harus dievalusi setiap bulan untuk mencegah penyalahgunaan.

Meski banyak catatan namun, laporan ini menyimpulkan kalau kecil kemungkinan telah terjadi  penggelapan atau penipuan. Laporan ini mencantumkan daftar sejumlah  ketidaksesuaian.

Misalnya saja, ada kasus kendaraan dinas yang diisi BBM dengan jumlahnya dua kali lipat melebihi muatan tangki bahan bakarnya. Ada juga kasus pembelian BBM bertimbal untuk kendaraan diesel.

Selain itu dari 35 kendaraan yang dimiliki biro parlemen, hanya 7 buah yang tampaknya memiliki jumlah odometer sesuai dengan transaksi yang ditagihkan.

Pemeriksaan dari kantor audit ini dilakukan  tahun lalu setelah politisi liberal Larisa Lee mengaku dia membelanjakan lebih dari AUD$17,000 untuk membeli bensin dalam 7 bulan.

Sidang parlemen mengatakan kalau Lee dan pasangannya hanya beberapa kali hadir dalam sidang di gedung  parlemen Darwin, tapi tagihan belanja kupon BBMnya sampai beratus-ratus kilometer.

Tidak ada tindakan terhadap anggota dewan Lee tersebut.