ABC

Banyak Warga Australia Lupa Uangnya Berada Dimana

Di Australia, ada uang senilai lebih dari AU$1 miliar, atau sekitar Rp 10 Triliun, yang terbengkalai dan tidak diklaim pemiliknya. Jumlah uang ini berada di rekening bank yang terlupakan, polis asuransi jiwa, saham dan investasi yang siap diambil.

Australian Securities and Investments Commission (ASIC), komisi yang mengatur investasi di Australia, mengatakan ada lebih dari satu juta rekening uang yang tidak diklaim. Jumlahnya bervariasi dari beberapa hingga ratusan ribu dolar.

“Ini adalah akun yang biasanya belum diakses atau diaktifkan selama tujuh tahun, sehingga dianggap tidak aktif,” kata Miles Larbey dari lembaga Moneysmart milik ASIC.

“Jadi, uang itu ditransfer ke Commonwealth, dimana uang tersebut disimpan aman atas nama konsumen Australia dan mereka dapat mencarinya setiap saat.”

ASIC mengatakan warga mungkin memiliki uang yang tidak diklaim, jika mereka pindah rumah tanpa memberitahu bank atau institusi, sudah tidak melakukan transaksi bank selama tujuh tahun, berhenti membayar asuransi jiwa, adanya penghentian pembayaran dividen atau bunga, atau berasal dari harta warisan.

Negara bagian New South Wales memiliki jumlah uang yang tidak diklaim paling banyak, dengan jumlahnya mencapai AU$380 juta, sekitar Rp 3,8 triliun, termasuk AU$319 juta, atau sekitar Rp 3,1 triliun di Sydney.

Negara bagian Victoria berada diposisi kedua dengan AU$170 juta, sekitar Rp 1,7 triliun, sementara di Queensland ada sekiat AU$112 juta, sekitar Rp 1,2 triliun dan AU$75 juta, sekitar Rp 750 miliar, di Australia Barat.

ASIC mengatakan jumlah tersebut bisa dengan mudah didapatkan kembali oleh pemiliknya yang sah, melalui internet.

Di tahun 2016, lebih dari AU$87 juta, atau sekitar RP 870 miliar telah dibayarkan kepada lebih dari 16.000 orang.

Diterbitkan oleh Erwin Renaldi pada 26/04/2017 pukul 15:02 AEST, dari artikel dalam bahasa Inggris, bisa dibaca di sini.