ABC

Bank di Australia Kembali Dituduh Terkait Pencucian Uang

Bank ANZ membantah laporan media yang menuduh bank ini juga dipergunakan untuk kegiatan pencucuian uang hasil kejahatan. Sebelumnya, bank utama Australia lainnya yaitu Commonwealth Bank (CBA) mendapat tuduhan serupa.

Bank ANZ menyatakan tidak mengetahui adanya penyelidikan yang dilakukan lembaga pengawasan transaksi keuangan AUSTRAC terhadap operasional bank ini.

“AUSTRAC memeriksa ATM dan IDM (Intelligent Deposit Machines) milik ANZ pada akhir 2015 dan menyampaikan ke ANZ pada Februari 2017 bahwa tak ada bukti ketidakpatuhan pada regulasi anti pencucian uang,” demikian pernyataan ANZ.

Sebelumnya pada pekan lalu, penggunaan IDM oleh kelompok kejahatan untuk mencuci uang hasil narkoba merupakan pokok persoalan yang diajukan AUSTRAC terhadap Bank CBA.

Media Australian Financial Review (AFR) memberitakan bahwa ANZ dan Bank Westpac juga diduga dipergunakan untuk mencuci uang hasil kejahatan — tanpa menyebut pernyataan AUSTRAC mengenai Bank CBA.

“ANZ memiliki sistem untuk memastikan bank ini mematuhi tanggung jawab anti pencucian uang, termasuk proses untuk memonitor dan melaporkan kegiatan yang mencurigakan,” kata ANZ menjawab laporan media AFR.

"Kami juga terikat pada pengawasan berkelanjutan dari AUSTRAC dan tak ada persyaratan yang belum dipenuhi," tambahnya.

ANZ mengatakan telah menjalani pemeriksaan menyeluruh sehubungan dengan peluncuran Smart ATM di tahun 2013 dan membatasi deposit maksimal sampai $5.000 (Rp 50 juta).

Sementara itu IDM bank CBA menerima deposit maksimal hingga $20.000 (Rp 200 juta).

Seorang eksekutif perbankan mengatakan sangat mengecewakan karena CBA tampaknya membiarkan uang hasil kejahatan masuk ke dalam sistem dan kini coba menyebar tanggung jawab kepada bank-bank lainnya.

Bank di Australia dilarang oleh UU untuk mengumumkan setiap transaksi yang mereka anggap mencurigakan atau mereka rujuk ke AUSTRAC.

“Kami memahami peran kami dalam menjaga keamanan sistem keuangan Australia,” kata Nigel Williams dari ANZ.

“Kami memiliki sistem, termasuk pelatihan bagi setiap karyawan, untuk memastikan agar kami mematuhi tanggung jawab anti pencucian uang dan pemberantasan keuangan terorisme,” katanya.

“Kami mendukung penuh peran AUSTRAC dalam menggagalkan kejahatan keuangan serius dan akan terus memenuhi tanggung jawab kami memonitor dan melaporkan kegiatan mencurigakan ke AUSTRAC dan Kepolisian Federal Australia,” tambahnya.

Diterbitkan Rabu 9 Agustus 2017 oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News di sini.