ABC

‘Bagaimana Saya Jadi Pengedar Kokain di Australia”

Program Hack dari Radio Triple J milik ABC Australia pernah melaporkan soal seberapa cepat pengiriman narkoba kepada konsumen. Mantan pengedar narkoba di Australia, Gary memberikan tanggapan dengan menceritakan pengalamannya.

Menurutnya tidaklah benar jika proses pemesanan hingga pengiriman narkoba di Australia sedikit terlambat dibanding negara-negara lainnya. Menurutnya, di kota-kota besar Australia pengiriman kokain sama cepatnya dengan layanan pengiriman pizza.

Pria berusia 20 tahun ini berbagi kisahnya mengapa dan bagaimana ia terlibat dalam jaringan narkoba, termasuk berapa penghasilannya setiap pekan, serta saat ia tidak bisa keluar saat semuanya tidak berjalan dengan benar.

Inilah kisah Gary, yang nama dan identitas aslinya kami samarkan.

Di jalanan ada beberapa pengedar narkoba yang satu sama lain tidak saling kenal.
Di jalanan ada beberapa pengedar narkoba yang satu sama lain tidak saling kenal.

Facebook: NSW Police Force

Bagaimana Anda terlibat dalam penjualan narkoba?

Saya ketemu orang-orang ini di sebuah bar dan bilang kpada mereka jika saya mencari pekerjaan. Kemudian mereka mengajak saya keluar dan mengatakan jika saya bisa menghasilkan $3.000-$5.000 [lebih dari Rp 30-50 juta] per minggu.

Saya bertanya, apa pekerjaannya? Mereka mengatakan penjualan narkoba, saya sebagai pengirim barang. Saya katakan, baiklah ‘saya akan lakukan’.

Benar-benar terjadi begitu saja di sebuah malam yang aneh dan dengan cara itu saya mendapatkan kerja.

Mengapa kamu mengatakan ‘saya akan lakukan’?

Benar-benar susah untuk bisa bertahan hidup dengan $300 [lebih dari Rp 3 juta] per dua minggu dari Centrelink [bantuan pemerintah]. Tiga sampai lima ribu per minggu akan lebih baik.

Juga keluarga saya butuh uang dan bagusnya di usia saya sekarang untuk memiliki uang sebanyak itu ditambah tabungan di masa depan, sekarang sangatlah sulit untuk membeli rumah.

Bagaimana memulai kerjaannya?

Intinya kita berada di jalanan, akan mendapat telepon dari ‘orang yang lebih besar’ dan pesan pendek memberitahu dimana alamat pengiriman. Kita kasih tahu berapa lama waktunya ke alamat itu, biasanya 20-30 menit. Pergi mengantar dan membuat kesepakatan, lalu kembali ke kawasan yang agak tengah untuk bersantai sambil mendapat arahan alamat kembali.

Pengedar narkoba perlu tahu seperti apa kualitas barangnya jika mendapat pertanyaan dari pelanggan.
Pengedar narkoba perlu tahu seperti apa kualitas barangnya jika mendapat pertanyaan dari pelanggan.

Berapa yang dihasilkan dalam sepekan?

Dalam sepekan saya bisa membuat $3000-$4000 [lebih dari Rp 30-40 juta]. Tapi karena sesuatu pernah juga tidak mendapatkan apa-apa

Apa yang terjadi?

Ada yang mengancam keluarga saya. Mereka bilang saya seharusnya kerja tanpa dibayar, jika tidak saya dan keluarga akan dipukuli, mereka akan memperkosa ibu saya. Saya berada dalam posisi dimana harus menuruti perintah mereka, jika tidak keluarga saya dalam bahaya.

Kamu pernah mendapat serangan?

Saya sedang menyetir pulang ke rumah dan sedang terjebak di lampu merah dan kemudian seseorang mendekati mobil saya kemudian memecahkan kaca. Mereka bilang berikan semua uang yang kamu punya. Saya memberikan apa yang saya miliki karena sepertinya mereka bawa pisau dan seperti pistol. Tak tahulah, saya berikan saja uang. Kemudian ‘orang yang lebih besar’ mengatakan saya telah mencuri uang dan sekarang harus mengembalikannya dam sambil bekerja tanpa dibayar untuk menutupi hutang.

Kejahatan narkoba seringkali diikuti dengan kejahatan lainnya seperti kepemilikan senjata api.
Kejahatan narkoba seringkali diikuti dengan kejahatan lainnya seperti kepemilikan senjata api.

Foto: Kepolisian NSW sebagai ilustrasi

Berapa lama kamu melakukannya?

Enam sampai delapan bulan.

Seberapa banyak kamu tahu soal kokain yang dikirim?

Saya banyak tahu. Karena saya harus tahu sebagai alasan utama yakni aspek pemasaran. Kita jadi tahu kualitasnya, seberapa murni. Jika ada pelanggan bertanya seberapa bagus, kita harus tahu jawabannya karena kita mencoba menjualnya.

Pernah mencoba?

Mereka mengatakan jangan pernah mencoba pasokan sendiri, jadi tidak, saya tidak mencobanya.

'Bent is a Rites of Passage' adalah film pendek produksi Australia soal narkoba
'Bent is a Rites of Passage' adalah film pendek produksi Australia soal narkoba

Foto: Bent/Beyond Empathy productions

Jadi, tidak pernah mencoba?

Sekali atau dua kali tapi tidak sampai ketagihan.

Sekarang sudah keluar dari jaringan itu, apakah merasa aman sekarang?

Tidak, saya tidak merasa aman. Saya bangun di pagi hari mengecek setiap pintu, melihat siapa yang ada di luar rumah. Saya tidur di malam hari dengan keadaan terjaga. Kamu tidak pernah tahu, kita terlibat dalam hal seperti ini dan mereka bisa menyakiti kita murni karena penuh kecurigaan.

Kamu tidak mendapat banyak uang dari kerjaan ini, apa yang ingin dibagikan dengan mereka yang sekarang dalam posisi sulit seperti Anda saat itu?

Carilah pekerjaan lain, jangan terlibat dalam lingkaran ini. Resikonya sangat besar.

Ini benar-benar tidaklah layak, memiliki catatan seperti ini dalam kehidupan kita. Jika kita kesampingkan hukum, cobalah bayangkan ada orang-orang seperti ini dalam hidup Anda 24 jam sehari dalam seminggu. Setelah kita berhenti kemudian menghantui, secara pikiran memberatkan.

Jika kamu mengalami masalah uang, carilah bantuan, cari pekerjaan, pelajari sesuatu yang akan membantu. Apapun yang Anda lakukan, asalkan tidak masuk ke jaringan ini sama sekali.

Disadur dari laporan selengkapnya dalam bahasa Inggris yang bisa dibaca disini.