ABC

Ayah-anak Jadi Pasangan Dokter Aborigin Pertama di Queensland

Pasangan ayah dan anak perempuan dari Brisbane, Noel dan Gemma Hayman, menjadi pasangan dokter antar generasi pertama dari Queensland, Australia.

Dr. Noel Hayman membuat sejarah pada tahun 1990 ketika ia menjadi satu dari dua orang aborigin yang lulus dari Fakultas Kedokteran, Universita Queensland.

Putrinya kini mengikuti jejak langkahnya. "Saya merasa bangga memiliki generasi pelanjut dokter asli Australia," ucap dr. Hayman.

"Saat saya memulai, saat itu hanya ada 5 atau 6 dokter Aborigin di Australia. Kini kami punya sekitar 250, dan sekitar 250 mahasiswa kedokteran yang sedang belajar," jelasnya.

Sementara Gemma Hayman saat ini telah menyelesaikan program pendidikan pascasarjana di bidang kedokteran dan sedang magang di Logan Hospital, di Brisbane.

Namun, ia tidak selalu yakin karir di bidang kedokteran merupakan pilihan yang tepat. Perempuan 31 tahun ini juga bekerja sebagai penjaga penjara dan petugas polisi.

"Saya harus mencoba berbagai macam hal hingga saya tahu apa yang saya lakukan saat itu," katanya. "Saya senang karena saya memiliki pengalaman, tapi saya kira kedokteran cocok untuk saya karena saya sedikit lebih tua."

Noel Hayman masih ingat masa belajarnya, yang dimulai tahun 1985.

"Gemma masih berusia dua tahun, dan saya biasa membawanya ikut kuliah ketika saya ke kampus," katanya. "Beberapa rekan saya masih ingat Gemma datang bersama saya ke kuliah di Herston."

Dr. Hayman mengatakan ia mendorong putrinya untuk mempertimbangkan karir dalam bidang kedokteran selama bertahun-tahun dan senang begitu ia melakukannya.

"Hal ini merupakan sesuatu yang sangat luar biasa, menyaksikan putri saya melewatinya dan sukses," ucapnya. "Saya yakin ia akan lebih sukses di masa depan, karena dia memiliki komitmen dan sabar saat bekerja bersama masyarakat."

Pilihan keduanya untuk berkarir di bidang kedokteran  bermula dari keinginan untuk membantu mengatasi kesenjangan di kalangan masyarakat asli Australia

'Saya punya saudara laki dan perempuan yang kena diabetes," ucap Mr Hayman. 'Kedokteran terlihat luar biasa buat saya, maka saya memilihnya."

Dr. Hayman saat ini mengoperasikan pusat kesehatan Aborigin dan Torres Island Southern di Selatan Queensland, di Inala, yang memiliki lebih dari 10.000 pasien yang terdaftar.

"Banyak pasien datang kepada saya dan berkata, "Lihat Noel, kami bisa berhubungan denganmu lebih baik daripada dengan dokter yang bukan orang asli", dan mereka berkata mereka bisa lebih terbuka dan menjelaskan apa yang terjadi,' tambahnya.

'Anda tahu ada beberapa prediksi bahwa akan dibutuhkan waktu selama 30 tahun untuk mengatasi kesenjangan. Tapi saya bisa lihat manfaat yang besar dengan hanya menyasar (kelompok) yang betul-betul membutuhkan perawatan dan menjaga agar orang-orang Aborigin bisa hidup sehat sepanjang hidupnya," katanya.

Gemma Hayman memuji dedikasi ayahnya terhadap pekerjaan dan menginspirasinya untuk mengikuti jejak langkahnya.

"Ayah saya barangkali merupakan panutan untuk seluruh hidup saya dan saya sangat berterimakasih karena telah membimbing dan memberi dasar yang baik untuk kehidupan," tambahnya.

Ia mengatakan, "Saya kira apa yang ia lakukan adalah sesuatu yang hebat. Ia memiliki gairah untuk kesehatan orang asli dan menyukai bekerja di daerah. Sehingga pekerjaan tidak menjadi beban baginya."

Jika ia selesai magang di Logan Hospital, Gemma berencana akan mengambil spesialisasi dalam bidang psikiater forensik

Noel Hayman berharap rencana ini merupakan kesempatan untuk bekerja di sisi anaknya. "Semoga Gemma akan bersama saya dan akan melakukan pencatatan data psikis di komunitas kami di Inala," tambahnya.