ABC

Australia Ubah Sikap Soal Permukiman Israel di Palestina

Pemerintah Federal Australia mengubah sikapnya terkait pembangunan permukiman Yahudi di wilayah Palestina yang diduduki Israel.

Sejak partai Koalisi berkuasa atas pemerintahan di federal, Australia abstain atau tak memutuskan sikapnya saat pemungutan suara di PBB atas isu permukiman Israel di Palestina.

Sebelumnya di bawah Pemerintahan Partai Buruh, Australia mengutuk aksi pendudukan dan pembangunan permukiman Israel.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis Senin (25/11/2013), Kementerian Luar Negeri mengkonfirmasi perubahan sikap tersebut dan mengatakan hal itu merefleksikan atas kekhawatiran pemerintah bahwa resolusi Timur Tengah harus berimbang.

Pemerintah Australiua mempertimbangkan setiap resolusi pada kasus per kasus dan tidak akan mendukung mereka dari satu sisi atau menghakimi lebih dulu hasil negosiasi antara Israel dan wilayah Palestina.

Sedangkan kubu Oposisi Australia menuduh Pemerintah diam-diam mengubah sikap Australia.

Wakil Pimpinan Oposisi, Tanya Plibersek, mengungkapkan perubahan sikap Pemerintah Australia itu tanpa ada pemberitahuan ke masyarakat Australia dan Kementerian Luar Negeri Julie Bishop harus memberikan penjelasan.

Sekelompok warga Palestina di Australia juga menyampaikan keprihatinan.

Ketua Delegasi Umum Palestina untuk Australia, Izzat Abdulhadi, menyebut sikap Australia bias terhadap Israel.

“Hal itu mendorong Israel dapat terus melanjutkan kegiatan permukiman mereka sendiri di Tepi Barat,” sergahnya.