Australia Tutup Empat Pusat Detensi Pencari Suaka

Menteri Imigrasi Australia Scott Morrison menyatakan pihaknya telah menutup empat pusat detensi imigrasi di negara itu sebagai bagian penghematan anggaran negara yang sedang dilakukan Pemerintahan Koalisi. Dari penutupan ini diharapkan akan ada penghematan sebesar lebih dari 88 juta dollar pertahun.

Sumber ABC menyebutkan rencana penutupan itu sudah disampaikan pekan lalu. Dua di antaranya adalah pusat detensi Scherger di Queensland utara dan pusat detensi Pontville di Tasmania.

Dua fasilitas penampungan pencari suaka lainnya yang juga akan ditutup adalah Leonora di Australia Barat dan Port Augusta di Australia Selatan.

Menurut keterangan tertulis Departemen Imigrasi, Scherger, Port Augusta, dan Leonora akan ditutup mulai akhir Februari mendatang.

Sementara Pontville akan dikembalikan kepada Departemen Pertahanan sebagai pemilik fasilitas tersebut.

"Lokasi-lokasi ini sangat terpencil, kecil dan biaya sangat mahal," kata Menteri Morrison.

"Meskipun akan berdampak pada ekonomi lokal di sekitar lokasi, namun penutupan ini akan menambah penghematan sangat bear bagi pemerintah dan pembayar pajak," katanya.

Dari penutupan keempat fasilitas penampungan tersebut, pemerintah bisa menghemat hingga 7,4 juta dollar perbulan.

Menteri Morrison berdalih, semua tempat ini memang tidak pernah dimaksudkan sebagai fasilitas tetap.

Pemerintah Australia saat ini terus mengkaji masa depan pusat detensi yang ada di negara itu, sejalan dengan kebijakan mengirim para pencari suaka ke negara ketiga untuk diproses lebih lanjut.