ABC

Australia Tetap Beli F-35 dari AS, Meski Kanada Membatalkan

Australia tetap akan melanjutkan pembelian pesawat tempur F-35 dari Amerika Serikat bernilai 17 miliar dolar, meskipun ada rencana pemerintah baru Kanada untuk membatalkan pesawat canggih tersebut.

Perdana Menteri Kanada yang baru Justin Trudeau telah berjanji untuk membuat tender baru pembelian pesawat, untuk menggantikan armada pesawat tempur mereka yang sudah tua.

Namun pembatalan pembelian dari Kanada tersebut, menurut perkiraan Senat Amerika Serikat, tidak akan berpengaruh kepada harga pesawat yang akan dibeli oleh Australia.

Dalam pernyataan di Senat AS disebutkan Australia akan tetap membeli 72 pesawat buatan Lockheed Martin berupa F-35 Joint Strike Fighters. (Foto: Kiriman/Lockheed Martin)
Dalam pernyataan di Senat AS disebutkan Australia akan tetap membeli 72 pesawat buatan Lockheed Martin berupa F-35 Joint Strike Fighters. (Foto: Kiriman/Lockheed Martin)

 

Sebelumnya sudah sembilan negara berencana membeli F-35 Joint Strike Fighters ini, dan menurut manajer program ini Marsekal Udara Chris Deeble Australia tetap berencana membeli 72 pesawat tersebut dengan anggaran $ 17 miliar.

Marsekal Deeble mengatakan Australia sudah membeli dua JSF ini dengan biaya masing-masing $ 126,7 juta, namun rerata harga pesawat ini di tahun 2023 akan sekitar $ 90 juta.

Delapan pesawat lagi akan dibeli di tahun 2018, dan delapan lainnya di tahun 2019.

Deeble menambahkan bahwa Australia kemudian akan membeli 15 pesawat lagi setiap tahunnya sampai tahun 2023 dan di saat itu pembelian terakhir sebanyak 9 buah JSF.

Senator Peter Whish-Wilson dari Partai Hijau mengajukan pertanyaan kepada staf Kementerian Pertahanan AS mengenai alasan mengapa Pemerintah Kanada yang baru memutuskan membatalkan pembelian. Namun jawabannya adalah "Pertanyaan itu harus diajukan kepada Pemerintah Kanada sendiri."

Selama kampanye, Trudeu mengatakan bahwa "ada banyak pesawat tempur lain yang lebih murah, dan sudah terbukti, yang bisa kita beli dan tersedia dalam batas waktu yang kita inginkan."

Perdana Menteri Kanada yang baru tersebut juga sudah mengatakan kepada Presiden Barack Obama bahwa pesawat tempur Kanada akan ditarik Irak dan Suriah.

Justin Trudeau tidak mengatakan kapan penarikan itu akan terjadi, namun mengatakan pemerintahnya akan "bergerak dengan teratur sesuai dengan janji kami selama kampanye."

Program Joint Strike Fighter ini juga melibatkan Denmark, Italia, Belanda, Norwegia, Turki, Inggris dan Amerika Serikat.

Pesawat tempur F-35 akan tiba di Australia di tahun 2018 dan mulai beroperasi di tahun 2020.

ABC/AFP