Australia Kini Masuk Jaringan Narkoba Dunia
Empat pria Australia ditetapkan sebagai tersangka dengan tuduhan “kemungkinan” bekerja sama dengan kartel narkoba untuk menyelundupkan sejumlah sabu dan kokain dalam jumlah besar ke negara ini dari Meksiko dan Kolombia.
Polisi mengatakan Australia sekarang merupakan bagian dari jaringan narkoba transnasional setelah upaya impor narkoba tersebut terbongkar.
Keempat pria dituduh berupaya mengimpor lebih dari 100 kilogram sabu dan 500 kilogram kokain.
Penyidik polisi menjelaskan sabu senilai lebih dari $ 50 juta (sekitar Rp 500 miliar), ditemukan di Meksiko pada bulan September dan akan dikirim ke Australia melalui kapal barang.
Polisi kemudian juga membongkar rencana pengiriman kokain senilai $ 150 juta dari Kolombia dengan cara yang sama.
Tiga pria berusia 40, 46 dan 48 ditangkap di Sydney dan seorang lainnya yang berusia 41 dari Adelaide, ditangkap pada Kamis setelah polisi beberapa kali melakukan razia.
Mereka telah ditetapkan sebagai tersangka memasok narkoba dalam jumlah besar dan berupaya memiliki zat terlarang.
Komandan Pasukan Kejahatan Terorganisir Kepolisian NSW, Inspektur Scott Cook, mengatakan bahwa warga Australia sekarang dapat dengan mudah memanfaatkan pasokan narkoba dunia.
“Tidak ada keraguan bagi saya bahwa lingkungan kejahatan terorganisir di New South Wales telah berubah. Sekarang kita menjadi bagian dari jaringan kejahatan transnasional, kita tidak lepas dari pengaruhnya,” katanya.
“Obat-obatan itu berasal dari Meksiko dan akan didatangkan dari Kolombia. Namun ini merupakan perbuatan warga Australia,” katanya.
“Ini jadi contoh lain bagaimana orang Australia, yang jadi pemain utama dalam konspirasi, dapat memanfaatkan pasokan dunia dan membawa narkoba ke Australia,” jelasnya.
Kepolisian NSW mengatakan penangkapan tersebut dilakukan setelah penyelidikan sembilan bulan bersama Komisi Intelijen Kriminal Australia, Kepolisian Federal Meksiko dan United States Drug Enforcement Administration.
Inspektur Cook mengatakan kejahatan tersebut dipimpin oleh orang-orang di Sydney namun dia mengatakan kartel narkoba Meksiko kemungkinan besar terlibat.
“Tidak ada keraguan bagi saya bahwa mereka terlibat. Namun sekali lagi hal ini sangat sensitif dan penyelidikan lebih lanjut seputar apa yang kita lakukan dengan polisi Meksiko dan DEA AS,” katanya.
Seorang wanita juga ditangkap setelah polisi menemukan sabu di sebuah rumah di Plympton Park saat polisi melakukan razia di Adelaide pada hari Kamis.
Wanita berusia 36 tahun itu dikenai penyelundupan obat terlarang dengan obat terlarang dan dijadwalkan hadir di Pengadilan Magistrat Adelaide pada bulan Desember.
Sedangkan keempat tersangka pria akan hadir di pengadilan hari ini.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.