Australia Kembali Gunakan Gelar Kebangsawanan

Perdana Menteri Australia Tony Abbott telah memberlakukan kembali gelar knight dan dame bagi warga Australia terkemuka, hampir 30 tahun setelah gelar kebangsawanan itu dihapuskan oleh pemerintah Partai Buruh pimpinan Bob Hawke.

Gelar kehormatan itu akan dikenal sebagai knight atau dame dalam Order of Australia dan akan merupakan penghargaan tertinggi di Australia.

Gubernur Jenderal yang sedang menjabat akan secara otomatis mendapat gelar tersebut, dan hingga empat gelar per tahun akan diberikan oleh Ratu Elizabeth atas rekomendasi perdana menteri.

Dame yang pertama adalah Gubernur Jenderal Quentin Bryce yang akan segera mengakhiri masa jabatannya dan knight yang pertama adalah penggantinya, yaitu mantan panglima Pasukan Pertahanan, Jenderal Peter Cosgrove, yang akan memakai gelar "sir" pada waktu ia dilantik pada hari Jumat (28/3/2014).

Perdana Menteri Abbott, yang adalah mantan ketua Australians for Constitutional Monarchy dan dikenal sebagai seorang monarkis, mengatakan, menurutnya ini adalah suatu "gracenote" yang penting dalam kehidupan nasional Australia.

Dikatakannya, ia merasa penghargaan yang ada sekarang ini tidak cukup untuk mengakui pencapaian dan prestasi sebagian orang Australia.

"Penghargaan Order of Australia yang lain akan tetap diberikan, tapi ini adalah penghargaan yang lebih tinggi," katanya.