App Pencari Anjing Hilang Dapat Dukungan di Tasmania

RSPCA (lembaga penyayang binatang di Australia ) di negara bagian Tasmania mendukung penggunaan aplikasi yang bisa mengenali wajah anjing, sehingga bisa menemukan anjing yang hilang dengan cepat.

App tersebut bernama Finding Rover, dan RSPCA sedang mempromosikan penggunaan app yang gratis tersebut kepada pemilik binatang peliharaan dan juga kelompok pegiat hewan lainnya.

RSPCA mengatakan pemilik anjing bisa mengambil foto anjing mereka dengan telepon genggam dan memasukkannya ke app tersebut.

Mereka yang menemukan anjing hilang bisa mengirim foto ke app untuk mencocokan gambar.(ABC News)

RSPCA berharap mereka yang menemukan anjing yang hilang, kemudian bisa mengirim foto anjing tersebut ke app, untuk mencari apakah ada kecocokan dengan yang sudah ada di sana.

RSPCA mengatakan app itu memiliki kemampuan 97 persen untuk mencocokan gambar, dan saat ini baru digunakan di RSPCA di Queensland saja.

Manajer operasi RSPCA Caroline Williamson mengatakan mereka akan memasukkan semua anjing yang saat ini berada di pusat penampungan mereka di Hobart, Launceston, dan Devonport ke dalam app tersebut.

Gambar close up wajah anjing yang diunduh ke Finding Rover bisa digunakan untuk menemukan kembali pemiliknya (ABC News)
"Dengan itu juga kalau anda anjing yang hilang, pemiliknya bisa melihat apakah mereka juga sudah diserahkan kepada RSPCA." kata Williamson.

"Jadi kami berharap bahwa anjing ini tidak harus dibawa ke tempat penampungan, karena bagi mereka, adalah hal yang mencemaskan bila harus dibawa ke tempat penampungan." katanya lagi.

"Mereka bisa saja mungkin hilang di sekitar rumah pemilknya. Dengan ini, tetangga bisa mengecek apakah itu anjing milik anda, dan bisa membawa anjingnya kembali ke pemiliknya."

Menurut Dr Williamson, teknologi awalnya dikembangkan di Amerika Serikat.

"App ini bisa melihat 36 titik di wajah seekor anjing, dan kemudian bisa digunakan untuk mencari kecocokan wajah."

"Ini akan menjadi solusi modern bagi masalahh yang sudah lama. Dengan tag ID, barangnya bisa jatuh. Dengan mikrochip, kita harus memiliki alat pemindai untuk mendapatkan informasi mengenai pemiliknya. Dengan ini, yang diperlukan hanya telepon genggam untuk mengambil gambar anjing."