Apa yang Dikhawatirkan Pesepeda di Melbourne?

Transportasi di Melbourne, kota paling layak huni di dunia, memang sangat nyaman. Naik kendaraan umum atau membawa sepeda, tak perlu waswas. Apa yang dikhawatirkan pesepeda di Melbourne?

"Saya membawa sepeda dan bisa membawanya masuk ke kereta. Saya tidak khawatir atas ancaman kendaraan lain di jalanan. Yang mengancam pesepeda di jalanan itu paling orang membuka pintu mobil di pinggir jalan," kata Dhiraz, pria asal Skotlandia yang sudah tinggal di Melbourne selama 6 tahun.

Dhiraz ditemui jurnalis Indonesia di Flinder Street Station pada awal Oktober 2015 lalu.

Kenyamanan bersepeda itu juga dirasakan Zaki, mahasiswa Melbourne University asal China. Zaki kala itu ditemui kala memarkirkan sepeda di shelter bike share di depan Katedral Saint Paul, kawasan Flinders Street.

Sebagian warga Melbourne memilih naik sepeda ke tempat kerja.

"Ini dua kali saya pakai sepeda bike share ini. Sepedanya sendiri nyaman. Namun lebih nyaman lagi bila desain helmnya diperbaiki, helmnya terasa sangat sempit buat saya," tutur dia.

Jalur bersepeda sendiri, imbuh Zaki, sangat bagus dan nyaman. Dia tak khawatir untuk ditabrak kendaraan lain atau angkutan umum misalnya.

"Jalur sepedanya bagus, namun sistem bike share ini kita harus mengecek dulu sebelum pergi, ada shelter sepeda nggak dekat tujuan saya. Kalau di daerah CBD sih dekat dan baik-baik saja," jelas Zaki.

Selain pesepeda, ada juga pengguna transportasi umum sejati seperti Michael D Sainsberry. Michael sudah puluhan tahun selalu menggunakan transportasi umum. Dia selama ini tak membawa kendaraan pribadi karena alasan kesehatan.

"Saya warga Melbourne, sudah lama sekali pakai trem dan bus karena alasan kesehatan saya tak bisa mengemudikan sendiri. Transportasi di Victoria sangat bagus, jaringannya luas, jaringan trem sangat luas. Saya diuntungkan dengan jaringan yang luas dan frekuensi yang bagus," tutur Michael di temui detikcom dan RCTI di halte trem samping Flinders Street Station.

Nyamannya jaringan transportasi di Melbourne juga dirasakan Raheeda, yang belum genap 1 bulan berada di Melbourne.

"Sangat nyaman, saya baru datang 2 pekan lalu, ini bagus, mereka bisa pergi ke mana saja di Melbourne, saya bisa pergi dengan kereta atau trem. Sangat keren, sangat bagus. Karena saya baru, saya mendapat pengalaman yang lebih baik di sini, dan sangat nyaman," tutur perempuan asal Iran ini.

*Dapatkan kesempatan memenangkan boneka beruang Bobbie, khas Australia, yang memiliki harum bunga lavender dengan menceritakan apa yang paling Anda sukai dari Australia. Caranya? Tulis di akun Twitter Anda dengan tag #JendelaAustralia. Ikuti akun @APlusIndonesia untuk mengetahui pemenangnya.