ABC

Anjing Berperan Jaga Populasi Koala di Queensland

Banyak anjing peliharaan dengan senang hati mau berkeliaran dan mengejar bola. Tapi dua ekor anjing di Queensland, Australia, ini memiliki misi lebih besar, yakni membantu menjaga populasi koala di wilayah itu.

Anjing bernama Taz dan Nutmeg tersebut merupakan anjing pendeteksi yang mengendus kotoran koala di semak belukar yang menjadin target.

Pelatihnya, Olivia Woosnam, bercerita bahwa kedua anjing ini selalu bersemangat melakukan pencarian kotoran koala yang seukuran buah zaitun tersebut.

“Koala memproduksi 10 hingga 150 butiran kecil kotoran setiap hari, sehingga kotoran itu meninggalkan jejak dimana koala berada,” katanya.

“Sesekali kami melihat menjumpai koala juga,” tambahnya.

“Kotoran koala itu kemudian dikirim ke lembaga Wild DNA di Victoria yang akan melakukan analisis profil dari DNA setiap koala,” jelasnya.

A dog lies on the ground chewing a tennis ball after finding a koala scat.
Nutmeg dihadiahi sebuah bola tenis setelah berhasil menemukan kotoran koala.

ABC Radio Brisbane: Terri Begley

Menurut Woosnam, puluhan kawasan sudah ditelusuri di Queensland tenggara selama 3 pekan terakhir.

“Kami berhasil menyelesaikan tugas ini karena perilaku mereka tersebut,” katanya.

Woosnam mengatakan bekerja dengan kedua anjing ini merupakan pengalaman yang memuaskan.

“Anjing-anjing ini memainkan peran penting,” katanya.

Koala scats on tooth picks.
Kotoran Koala yang ditemukan oleh anjing pendeteksi dikumpulkan untuk dianalisis di Melbourne.

ABC Radio Brisbane: Terri Begley

Menurutnya hasil dari pelacakan yang dilakukan kedua anjing ini akan bisa diketahui dalam beberapa pekan mendatang.

“Ketika kami menunggu hasilnya dari Victoria, seringkali rasanya seperti menanti hasil ujian perguruan tinggi. Saya menduga kedua anjing itu juga ikut merasakannya,” kata Woosnam.

“Anjing-anjing ini memungkinkan kami mempelajari apa yang sebenarnya terjadi dengan populasi koala di kawasan ini,” katanya.