‘Anak-anak Negara’ di Australia Ekpresikan Diri Lewat Foto

Guna merayakan Pekan Perlindungan Anak Nasional Australia, di Sydney dipamerkan sejumlah karya fotografi yang dibuat oleh "anak-anak negara" – anak-anak yang sekarang diurusi oleh negara setelah mereka dipisahkan dari orang tua mereka.

Anak-anak negara ini biasanya ditempatkan di rumah 'perlindungan' atas biaya negara, sebelum mereka kemudian diadopsi oleh orang tua angkat.

Alasan mereka dipisahkan dari orang tua mereka ada berbagai mulai dari ditelantarkan oleh orang tua sampai mereka menghadapi penganiayaan dari orang tua atau orang lain.

Biasanya anak-anak ini diambil oleh negara melewati proses pengadilan dan mereka disebut anak dibawah pengawasan menteri sosial.

Dalam pameran Eye See It, sekitar 30 fotografer anak-anak ini memamerkan apa yang mereka ambil lewat kamera.

Imperfections make Perfection: (Ketidaksempurnaan membuat jadi sempurna) Tidak ada yang sempurna namun ketidaksempurnaan menunjukkan betapa indahnya perjuangan kita semua oleh Olivia (15 tahun). (As Eye See It Exhibition: Olivia)

Pameran ini diselenggarakan oleh Kantor Perlindungan Anak-anak NSW, dan dibantu oleh Moran Foundation, yang juga memberikan pelatihan bagi para fotografer pemula.

I Spy: Saya ingin melihat dunia saya dari sebuah lobang, tidak harus sempurna tapi sebuah lobang bersinar oleh Angela (12 tahun). (As Eye See It Exhibition: Angela)

Setiap anak yang berpartisipasi dan pengasuhnya diberi sebuah kamera dan mendapat pelatihan fotografi. Peran setiap pengasuh adalah mengawasi semua dukungan bagi anak-anak di bawah asuhan mereka.

Salah seorang pengasuh Kerryn Boland mengatakan kepada Radio 702 ABC Sydney mengatakan hukum perlindungan anak di Australia sangat membatasi upaya untuk membeberkan siapa saja anak-anak yang diasuh negara tersebut.

Balancing Act: Membuat hidup teratur dan menyeimbangkan semuanya dalam hidup saya oleh Ryan (16 tahun). (As Eye See It Exhibition: Ryan)

"Ini membuat mereka memiliki keterbatasan dalam mengekpresikan diri mereka." kata Boland. "Foto-foto ini memberikan kesempatan yang jarang untuk bisa masuk ke dunia mereka."

Boland mengatakan foto-foto ini dengan jujur mengungkapkan perasaan anak-anak tersebut.

Foto-foto ini juga menggambarkan harapan dari anak-anak yang harus hidup terpisah dari orang tua mereka karena berbagai alasan tersebut.

Fairy Tale (Dongeng): Buku ini menggambarkan kecintaan saya akan cerita dongeng. Kecintaan ini didorong oleh harapan bahwa di satu hari nanti hidup saya bisa menggambarkan sebuah cerita dongeng oleh Abbey (16 tahun) (As Eye See It Exhibition: Abbey)