ABC

Aksi Anak Muda Ajak Lansia Paham iPad dan Smartphone

‘Tech, Tea dan Tales’ merupakan program yang menggabungkan keahlian anak-anak muda dengan keinginan warga lansia belajar menggunakan perangkat seperti iPad dan ponsel pintar. Sejauh ini program ini cukup popular di Melbourne.

Versi pilot dari ‘Tech, Tea dan Tales’ sedang berlangsung di panti jompo ‘JewishCare’ di Melbourne. Penghuni panti tampak senang mendapatkan kesempatan mempelajari teknologi modern.

“Saya tahu program ini akan membuka sebuah aspek kehidupan saya. Saya tidak sebelumnya bahwa tahu aspek itu ada,” kata Jane Lotheringer, 89 tahun.

Dia ingin sekali mengetahui dasar-dasar pengoperasian sebuah iPad.

Jane sedang dipandu mempelajari alat itu oleh Riley Gentle, 22 tahun, satu dari dua asisten ‘Tech and Story’. Dia mengaku bagian terbaik pekerjaan barunya ini adalah kesempatan bekerja dengan warga lansia.

“Mereka juga harus terhubung dengan dunia seperti kita,” katanya.

Program ‘Tech, Tea and Tales’ juga mengumpulkan kisah-kisah warga lansia. Selama beberapa pekan, penghuni panti jompo membicarakan kisah kehidupan mereka dan kisah-kisah itu dikumpulkan di aplikasi ponsel pintar bernama StoryPod, yang dikembangkan mahasiswa di Deakin University.

Mila Khmelnitsky
Mila Khmelnitsky merupakan salah satu partisipan berbagi kisahnya.

ABC News: Norman Hermant

Tidak jauh dari bagian instruksi teknologi, Mila Khmelnitsky, 87, duduk di depan sebuah ponsel pintar dan berbicara dengan asisten ‘Tech and Story’, Natalie Gelfand, berusia 20.

“Saya pikir ini baik sekali. Keluarga dan anak-anak saya nanti, dapat mengetahui – siapa saya,” kata Khmelnitsky, yang dibesarkan di Ukraina, yang saat itu masih bagian Uni Soviet.

“Ini pengalaman luar biasa untuk mempelajari cerita orang lain,” kata Gelfand. “Banyak yang bisa dipelajari.”

Anna Donaldson dan Sophie Weldon
Pencipta program Anna Donaldson dan Sophie Weldon berharap program ini akan membantu orang saling terhubung.

ABC News: Norman Hermant

Program ini lahir dari gagasan dua aktivis teknologi sosial, Sophie Weldon dan Anna Donaldson. Mereka menjalankan organisasi yang menghubungkan teknologi dengan kegiatan bercerita.

“Kami berkeliling merekam gambar dan menunjukkan teknologi adalah sesuatu yang sangat membantu,” kata Weldon.

“Semacam membalikkan narasi seputar teknologi dan menggunakannya sebagai kendaraan untuk koneksi yang lebih luas,” tambahnya.

Salah satu tujuan program ini adalah memberikan pekerjaan penting pertama yang dibayar bagi orang-orang muda yang dipilih menjadi asisten.

Idealnya, Weldon dan Donaldson ingin melihat program ini diperluas ke panti jompo lainnya di Australia.

Karena akan ada kesempatan kerja lebih banyak bagi orang-orang muda seperti Gentle.

“Saya memperhatikan pekerjaan yang harus diperlukan dalam industri perawatan lansia. Tetapi kita membutuhkan lebih banyak pengalaman,” katanya.

Bagaimana program ini diterima penghuni panti di JewishCare? Banyak yang sudah tidak sabar untuk mulai terlibat.

“Saya kira banyak yang ingin terlibat dalam sesuatu yang menyenangkan dan baru,” kata Jacinta Jarutis, salah satu koordinator di panti JewishCare.

“Ini soal pemberian semangat dan pemaparan. Dan menunjukkan ke warga lansia bagaimana teknologi ini dapat memberi banyak manfaat bagi dalam kehidupan mereka sehari-hari,” ujarnya.