ABC

20 Tahun Lagi Manusia Bisa Temukan Kehidupan di Luar Bumi!

Ilmuwan NASA memprediksi, 20 tahun dari sekarang, mereka akan mampu menemukan bukti bahwa manusia tak hidup sendiri di alam semesta ini.

Misi penjelajahan tersebut direncanakan untuk menghampiri satelit (bulan) planet Jupiter yang dingin, yakni ‘Europa’, yang secara teori mampu menampung kehidupan. (Foto: K Retherford/Institut Penelitian Southwest)
Dr. Sara Seager dan Matt Mountain adalah dua dari tim ilmuwan yang terlibat dalam misi ini. Masing-masing adalah mantan astronot dan insinyur yang direkrut NASA.

Mereka mengungkapkan, kemajuan ilmu dalam bidang teknologi roket dan teleskop luar angkasa akan segera memungkinkan manusia untuk memindai tanda-tanda kehidupan di planet lain yang tak berbeda dengan bumi kita sendiri, yang mereka sebut sebagai bumi versi 2.0.

“Kami yakin, kita sangat, sangat dekat, secara teknologi dan ilmu, untuk akhirnya menemukan bumi lain dan kesempatan untuk menemukan tanda-tanda adanya kehidupan di dunia lain,” jelas Dr. Sara.

Pesan mereka kepada dunia adalah sebagai berikut: “Pemahaman kita akan alam semesta di sekitar kita berada di ambang perubahan drastis.”

Dr. Matt berasal dari Institut Ilmu Teleskop Luar Angkasa, yang berkolaborasi dengan NASA untuk meluncurkan alat yang luar biasa untuk mengeksplorasi alam semesta, yakni Teleskop Luar Angkasa James Webb, yang akan diluncurkan pada tahun 2018.

Namun NASA meyakini, bahwa dalam 2 dekade ke depan, pihaknya akan memiliki kemampuan untuk menjelajah kedalaman luar angkasa demi mencari tanda-tanda kehidupan.

Misi ke ‘Europa’ dapat temukan tanda-tanda kehidupan

Tentu saja misi ini menarik perhatian para pemerhati bintang seperti Michael Merrifield, seorang Profesor Astronomi dari Universitas Nottingham di Inggris.

“Dua puluh lima tahun lalu, kita bahkan tidak tahu ada planet lain di luar sistem tata surya, dan sekarang kita sudah menemukan ribuan planet di luar sana. Dan, kita-pun kini mulai mencari mereka di wilayah itu, zona yang bisa dihuni, tempat di mana anda kemungkinan bisa menemukan kehidupan karena ada air dan zat lain yang dibutuhkan,” ungkapnya.

Bukti keberadaan Alien kemungkinan juga sudah ada di depan mata.

NASA tengah menyusun rencana untuk mengirim satelit tak berawak ke salah satu satelit (bulan) planet Jupiter, yakni Europa, tempat di mana lautan air diyakini berada di bawah permukaannya, dan secara teori mampu menampung kehidupan.

Kepada BBC, Bill Nye dari Komunitas Planet Amerika Serikat mengatakan bahwa ia yakin misi tersebut menelan biaya sebesar 2 milyar dolar.

“Oh karena dimana ada lautan, sangat beralasan untuk berpikir bahwa di sana ada kehidupan pula, dan ketika mereka memutuskan untuk menjelajah kehidupan di dunia lain seperti ‘europa’, maka itu bisa mengubah segalanya,” ujarnya.