ABC

11 Tips Mengasuh Anak di Luar Negeri

Mengasuh keluarga di saat Anda baru saja pindah ke luar negeri merupakan tantangan tersendiri. Inilah tips dari sejumlah ekspat Australia yang sudah melewati bagaimana memulai kehidupan berkeluarga di negeri orang.

Menjadi orangtua yang baru memiliki anak sebenarnya sudah cukup berat meskipun tinggal di negeri sendiri, dikelilingi orang-orang tersayang.

Namun bisakah Anda bayangkan beratnya tantangan memulai kehidupan berkeluarga saat Anda baru saja pindah ke negeri orang? Bec Foley menanyai lima orang Australia yang kini bermukim di berbagai negara dan meminta tips-tips mereka.

1. Gabung Grup Lokal di Medsos

“Gabung grup para ibu, ayah atau orangtua yang banyak terdapat di Facebook – mereka banyak memberi tips dan saran mengenai kegiatan dan tempat menarik. Ini tempat yang baik untuk bertanya dan mencari teman ngopi atau teman bermain.”

– Courtney Robinson, London.

2. Tertawa di Saat Merasa Frustrasi

“Tinggal di tempat baru dengan budaya yang asing sangat menantang; terkadang hal itu membuatmu tertawa karena hal yang menyenangkan. Dan terkadang juga membuatmu menangis keras di keramaian atau berteriak karena permintaanmu tak dipahami orang. Tarik nafas. Anda akan butuh waktu untuk menetap dan merasa nyaman.”

– Katrina May, Indonesia.

Katrina May fell in love with an Indonesian man while teaching in Jakarta, and now lives with her new family in Indonesia.
Katrina May jatuh cinta pada seorang pria Indonesia saat bekerja sebagai guru di Jakarta, dan kini tinggal bersama keluarga barunya itu.

Supplied.

3. Bikin Album Foto yang Bisa Dilihat Keluarga

“Mulai membuat album foto online untuk postingan foto dan video anak-anakmua setiap hari atau sekali seminggu untuk keluarga di kampung. Bagi kami ini lebih berhasil dibandingkan bicara lewat Skype, terutama karena perbedaan waktu antara AS dan Australia.”

– Virginia Best, Amerika Serikat.

4. Ikut Aktif dengan Masyarakat Sekitar

“Cobalah bergabung dengan kelompok orangtua murid secepatnya – baik sebagai ibu kelas, pelatih tim atau sekadar mengantar jemput anak ke sekolah setiap hari. Pergi ke sekolah dan bertemu dengan orsngtua lainnya yang juga mengantar-jemput anaknya.”

– Matthew Bowe, Taiwan.

5. Cari Sesama Ekspat

“Siap-siaplah mencari dan menjalin persahabatan dengan teman baru yang berada dalam situasi serupa, sebab mereka akan menjadi pengecek kewarasanmu!”

– Virginia Best, United States.

Virginia Best kini tinggal di Amerika Serikat bersama keluarga barunya.
Virginia Best kini tinggal di Amerika Serikat bersama keluarga barunya.

Kiriman.

6. Gabung dengan Kelompok Ibu-ibu Hamil Jika Anda Hamil

“Kami menjalani kelas-kelas National Childbirth Trust sangat membantu dan menjalin persahabatan dengan sejumlah teman. Lembaga serupa di kota Anda merupakan cara yang bagus dalam mencari teman yang memiliki bayi dan anak seusia anakmu, dan memiliki sejumlah kesamaan.”

– Courtney Robinson, London.

7. Teliti Terlebih Dahulu

“Luangkan waktu di wilayah yang Anda incar sebagai tempat tinggal sebelum memutuskan satu tempat. Baik dengan cara menyewa penginapan murah di situ atau di tempat teman selama beberapa pekan. Layanan RS, dokter, dan sekolah sedemikian rupa tergantung pada kode posmu sehingga perlu mengetahui areal tersebut dengan menelusuri dan tinggal sementara di situ.”

– Courtney Robinson, London.

Courtney Robinson bertemu Gareth saat dia bekerja di London dan kini mereka memiliki bayi bernama Belle.
Courtney Robinson bertemu Gareth saat dia bekerja di London dan kini mereka memiliki bayi bernama Belle.

Supplied.

8. Sisihkan Waktu untuk Menetap

“Hal-hal seperti layanan kesehatan, pekerjaan, transportasi, dan lainnya bisa ditangani secara cepat oleh staf di tempat kerja Anda (misalnya mereka bisa memberi informasi terkait semua itu). Membawa keluarga untuk menetap di satu lokasi merupakan kunci kebahagiaan hidup di negeri orang.”

– Matthew Bone, Taiwan.

9. Jalani Hidup di Tempat Baru dengan Penuh Tekad

“Pahami motivasi dan dorongan yang membuatmu pindah (ke luar negeri). Sebab, lebih sulit membesarkan anak di tempat asing jauh dari apa yang mereka ketahui, apa yang Anda ketahui dan dukungan yang Anda dapatkan.”

– Alanna Miles, Hong Kong.

10. Buat Rutinitas Tersendiri

“Meskipun sulit karena tak ada keluarga besar, fokuslah pada keluarga kecilmu, dan buatlah semacam ritual yang akan memberi anak-anakmu rasa memiliki.”

– Virginia Best, United States.

11. Daftar Sekolah

“Cari tahu mengenai sekolah buat anak-anakmu lebih dini. Cari rumah atau apartemen yang cukup dekat dengan sekolah, sebab sekolah merupakan tempat yang bagus sebagai pusat kehidupan sosialmu untuk 12 bulan pertama.”

– Matthew Bowe, Taiwan.

Alanna Miles dan suaminya pindah kerja ke Hong Kong tahun 2008. Kini mereka menjalani kehidupan keluarga di sana.
Alanna Miles dan suaminya pindah kerja ke Hong Kong tahun 2008. Kini mereka menjalani kehidupan keluarga di sana.

Supplied.

Bec Foley, sarjana jurnalistik lulusan Western Sydney University. Tulisan ini merupakan bagian dari kegiatan magangnya di ABC International.