Penemuan Jarum Dalam Stroberi Menyebar ke Australia Utara

Sebuah jarum jahit ditemukan dalam buah stroberi yang dijual di wilayah Northern Territory (NT) Australia. Hal ini menambah penemuan serupa yang sudah mencapai 100 kasus di seluruh Australia dan kini tengah diselidiki polisi.

Buah tersebut dibeli dari sebuah supermarket di Kota Darwin sekitar tiga hari lalu. Ini merupakan kasus pertama di NT.

Stroberi terkontaminasi jarum sebelumnya ditemukan di lima negara bagian. Polisi telah mendalami kasus ini dengan pihak berwenang di Queensland, yang merupakan tempat terjadinya kasus pertama.

Dari 100 kasus yang ditangani polisi, kebanyakan di antaranya diperkirakan sebagai tindakan orang iseng, yang juga dilakukan terhadap buah pisang dan apel.

Pada Rabu pekan ini, Pemerintah Australia mengajukan Undang-undang baru yang mengancam pelaku dengan hukuman penjara lebih lama.

Perdana Menteri Scott Morrison mendeskripsikan tindakan para pelaku ini pengecut dan pembajakan. Dia meminta warga agar tetap membeli buah stroberi dengan lebih hati-hati.

Undang-undang baru tersebut kini memberikan ancaman bagi siapa saja yang mencemari bahan makanan dengan penjara dari 10 hingga 15 tahun.

Sebagian besar jarum ditemukan saat anak-anak dan balita memakan buah stroberi. Sejak itu pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk memotong buah stroberi yang dibelinya sebelum dikonsumsi.

Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.