Festival Film Indonesia 2025 Umumkan Daftar Nominasi Piala Citra

Komite Festival Film Indonesia (FFI) 2025 secara resmi mengumumkan daftar nominasi untuk ajang bergengsi Piala Citra FFI 2025. Acara pengumuman berlangsung dengan penuh semarak, dipandu oleh para Duta FFI 2025 Sheila Dara Aisha dan Ringgo Agus Rahman, serta dihadiri Ketua Komite FFI 2025 Ario Bayu, Ketua Program Prilly Latuconsina, dan diwarnai penampilan spesial dari Donne Maula.

Tahun ini menjadi momen istimewa karena FFI menapaki usia ke-70 sejak pertama kali digelar pada 1955. Mengusung tema “Puspawarna Sinema Indonesia”, FFI 2025 merayakan keberagaman warna sinema tanah air, dari bahasa, budaya, hingga cara pandang kreatif sekaligus menegaskan bahwa perbedaan adalah kekuatan yang mempersatukan perfilman nasional.

“Festival Film Indonesia bukan hanya ajang penghargaan, tapi juga penanda zaman, selebrasi kreativitas, kerja keras, dan cinta kita terhadap seni bercerita lewat layar lebar,” ujar Ahmad Mahendra, Direktur Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan dan Pembinaan Kebudayaan (PPPK) Kementerian Kebudayaan. “Melalui film, kebudayaan bangsa hidup dan berkembang; ia merekam sejarah, menggugah empati, memperkuat jati diri, serta membuka ruang bagi generasi penerus.”

Kementerian Kebudayaan melalui Direktorat PPPK menegaskan komitmennya untuk terus mendukung keberlangsungan FFI sebagai bagian penting dari ekosistem perfilman nasional. Festival ini dianggap sebagai wadah untuk memperkuat keberlanjutan industri, membangun jejaring, dan memastikan film Indonesia terus tumbuh serta berdaya saing di kancah global.

Seleksi dan Penjurian

Daftar nominasi kategori Film Cerita Panjang merupakan hasil kerja 13 asosiasi profesi perfilman yang melakukan proses seleksi dan penjurian secara daring melalui Ruang Penayangan FFI sejak 28 September hingga 13 Oktober 2025, bekerja sama dengan Bioskop Online.

Berbeda dari tahun sebelumnya, tahun ini penentuan 16 film rekomendasi dari 25 film yang lolos seleksi awal dilakukan oleh 80 anggota Akademi Citra, sementara penentuan nominasi di 17 kategori teknis dilakukan oleh asosiasi profesi terkait.

Ketua Bidang Penjurian Budi Irawanto menjelaskan, sistem baru ini menghadirkan penilaian yang lebih tajam, terukur, dan berbasis kepakaran, dengan mengombinasikan pendekatan kualitatif (diskusi mendalam) dan kuantitatif (voting dan scoring). “Hasilnya mencerminkan kemajuan teknis, eksplorasi tema, inovasi genre, serta tumbuhnya generasi baru sinema Indonesia,” ujarnya.

Untuk kategori Film Cerita Pendek, Film Dokumenter Pendek, dan Film Dokumenter Panjang, proses penjurian dilakukan oleh tim juri independen yang memiliki rekam jejak kuat di bidangnya. Sementara kategori Film Animasi dan Karya Kritik Film tetap ditangani oleh asosiasi profesi AINAKI (Asosiasi Industri Animasi Indonesia) dan KAFEIN (Asosiasi Pengkaji Film Indonesia). Seluruh proses diawasi langsung oleh Komite Penjurian FFI 2025 dan Akuntan Publik.

Daftar Nominasi Piala Citra 2025

1. Film Cerita Panjang Terbaik

  • Jumbo – Visinema Studios – Anggia Kharisma & Novia Puspa Sari
  • Pangku – Gambar Gerak – Arya Ibrahim & Gita Fara
  • Pengepungan di Bukit Duri – Come and See Pictures & Amazon MGM Studios – Tia Hasibuan & Joko Anwar
  • Perang Kota – Starvision, Cinesurya & Kaninga Pictures – Rama Adi, Chand Parwez Servia, Fauzan Zidni, Willawati & Tutut Kolopaking
  • Sore: Istri dari Masa Depan – Cerita Films – Suryana Paramita

2. Sutradara Terbaik

  • Joko Anwar – Pengepungan di Bukit Duri
  • Mouly Surya – Perang Kota
  • Ryan Adriandhy – Jumbo
  • Timo Tjahjanto – The Shadow Strays
  • Yandy Laurens – Sore: Istri dari Masa Depan

3. Penulis Skenario Asli Terbaik

  • Hanung Bramantyo & Z. Z. Mulja Galih – Gowok
  • Joko Anwar – Pengepungan di Bukit Duri
  • Kristo Immanuel & Jessica Tjiu – Tinggal Meninggal
  • Reza Rahadian & Felix K. Nesi – Pangku
  • Ryan Adriandhy & Widya Arifianti – Jumbo
  • Timo Tjahjanto – The Shadow Strays

4. Penulis Skenario Adaptasi Terbaik

  • Asaf Antariksa, Gea Rexy & Charles Gozali – Qodrat 2
  • Mouly Surya – Perang Kota
  • Widya Arifianti & Sabrina Rochelle Kalangie – Home Sweet Loan
  • Yandy Laurens – 1 Kakak 7 Ponakan
  • Yandy Laurens – Sore: Istri dari Masa Depan

5. Pengarah Sinematografi Terbaik

  • Batara Goempar, I.C.S. – The Shadow Strays
  • Dimas Bagus Triatma – Sore: Istri dari Masa Depan
  • Ical Tanjung, I.C.S. – Pengepungan di Bukit Duri
  • Muhammad Firdaus – Siapa Dia
  • Roy Lolang, I.C.S. – Perang Kota

6. Pengarah Artistik Terbaik

  • Ahmad Zulkarnaen – Panggil Aku Ayah
  • Antonius Boedy – The Shadow Strays
  • Dennis Sutanto – Pengepungan di Bukit Duri
  • Dita Gambiro – 1 Kakak 7 Ponakan
  • Eros Eflin – Pangku
  • Frans Paat – Perang Kota

7. Penata Efek Visual Terbaik

  • Abby Eldipie, Kalvin Irawan, Qanary Studio, LMN Studio, Gajafx & No3G Visual Effects – Pengepungan di Bukit Duri
  • Bintang Adi Pradana – Dia Bukan Ibu
  • Gaga Nugraha Ramadhan – Qodrat 2
  • Mattebox Visualworks (Riza Thohariansyah & Rifandy Rasyid) – The Shadow Strays
  • Muhammad Nur Huda – Perang Kota

8. Penyunting Gambar Terbaik

  • Akhmad Fesdi Anggoro – Pangku
  • Aline Jusria – Home Sweet Loan
  • Dinda Amanda – The Shadow Strays
  • Haris F. Syah & Wawan I. Wibowo – Gowok
  • Hendra Adhi Susanto – Sore: Istri dari Masa Depan
  • Joko Anwar, Erwin Prasetya Kurniawan & Teguh Raharjo – Pengepungan di Bukit Duri

9. Penata Suara Terbaik

  • Anhar Moha – Pengepungan di Bukit Duri
  • Arief Budi Santoso – The Shadow Strays
  • Ridho Fachri & Indrasetno Vyatrantra – Home Sweet Loan
  • Satrio Budiono & Ichsan Rachmaditta – Rangga & Cinta
  • Syaifullah Praditya – Tinggal Meninggal
  • Wahyu Tri Purnomo – Panggil Aku Ayah

10. Penata Musik Terbaik

  • Aghi Narottama – Pengepungan di Bukit Duri
  • Fajar Yuskemal – The Shadow Strays
  • Ofel Obaja – Jumbo
  • Ricky Lionardi – Pangku
  • Zeke Khaseli & Yudhi Arfiani – Perang Kota

11. Pencipta Lagu Tema Terbaik

  • Anindya Baskoro, Arya Aditya Ramadya & Ilman Ibrahim Isa (Laleilmanino) – “Selalu Ada di Nadimu” – Jumbo
  • Brigita Meliala – “Berakhir di Aku” – Home Sweet Loan
  • Gerald Situmorang, Iga Massardi & Asteriska – “Terbuang Dalam Waktu” – Sore: Istri dari Masa Depan
  • Ifa Fachir & Simhala Avadana – “Dengar Hatimu” – Jumbo
  • Melly Goeslaw – “Tegar” – Panggil Aku Ayah

12. Penata Busana Terbaik

  • Hagai Pakan – Panggil Aku Ayah
  • Hagai Palolo Pakan – Gowok
  • Meutia Pudjowarsito – Perang Kota
  • Retno Ratih Damayanti – Siapa Dia
  • Victoria Esti Wahyuni – The Shadow Strays

13. Penata Rias Terbaik

  • Aktris Handradjasa – Siapa Dia
  • Eba Sheba – Perang Kota
  • Ernaka Puspita – The Shadow Strays
  • Faradillah Evariani – Gowok
  • Novie Ariyanti – Pengepungan di Bukit Duri

14. Pemeran Utama Pria Terbaik

  • Arswendy Bening Swara – Tale of the Land
  • Dion Wiyoko – Sore: Istri dari Masa Depan
  • Morgan Oey – Pengepungan di Bukit Duri
  • Nicholas Saputra – Siapa Dia
  • Ringgo Agus Rahman – Panggil Aku Ayah

15. Pemeran Utama Perempuan Terbaik

  • Acha Septriasa – Qodrat 2
  • Aurora Ribero – The Shadow Strays
  • Claresta Taufan – Pangku
  • Lola Amaria – Gowok
  • Sheila Dara Aisha – Sore: Istri dari Masa Depan

16. Pemeran Pendukung Pria Terbaik

  • Boris Bokir – Panggil Aku Ayah
  • Jerome Kurnia – Perang Kota
  • Omara Esteghlal – Pengepungan di Bukit Duri
  • Reza Rahadian – Gowok

17. Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik

  • Artika Sari Devi – Dia Bukan Ibu
  • Christine Hakim – Pangku
  • Hana Malasan – The Shadow Strays
  • Raihaanun – Gowok

18. Film Cerita Pendek Terbaik

  • Anak Macan – Sutradara: Amar Haikal – Produser: Michael Rainheart & Ardine L. Hakim
  • Dengarlah Nyanyian Ping Pong – Sutradara: Andrew Kose – Produser: Livia Agatha
  • Little Rebels Cinema Club – Sutradara: Khozy Rizal – Produser: Hardy Yohansyah, Rayner Wijaya & Gading Giarono
  • Pelabuhan Berkabut – Sutradara: Haris Yuliyanto – Produser: Annisa Dewi
  • Sammi, Who Can Detach His Body Parts – Sutradara: Rein Maychaelson – Produser: Ihsan Ibrahim & Astrid Saerong

19. Film Dokumenter Panjang Terbaik

  • Goodbye Tarling, Forgive Me Darling – Sutradara: Ismail Fahmi Lubis – Produser: Ismail Fahmi Lubis, Azhar Kinoi Lubis & Sari Novita
  • Jagad’e Raminten: Kabaret Kehidupan – Sutradara: Nia Dinata – Produser: Dena Rachman
  • Kidung Tani – Sutradara & Produser: Yoga Bagus Satatagama
  • Swaradwipa: Di Antara Bunyi dan Sunyi di Jagat Sumba – Sutradara & Produser: Titi Radjo Padmaja
  • Tambang Emas Ra Ritek – Sutradara: Alvina N. A. – Produser: Wahyu A. O.

20. Film Dokumenter Pendek Terbaik

  • Pendekar Daster Rombeng & Pendongeng Sakti – Sutradara: Fanny Chotimah – Produser: Steve Pillar Setiabudi
  • Sadiang Harus Pulang – Sutradara: Ulfa Evitasari – Produser: Rahmawati Addas
  • Satu Langkah Lagi – Sutradara: Alif Fauzan & Wahyu Juliansyah – Produser: Lala Jasin & Alif Fauzan
  • Sie – Sutradara: Yosef Levi – Produser: Elsyn Puka
  • The Other Daughter – Sutradara: Fala Pratika – Produser: Fadhila Ristianty & Fala Pratika

21. Film Animasi Panjang Terbaik

  • Jumbo – Sutradara: Ryan Adriandhy – Produser: Anggia Kharisma & Novia Puspa Sari
  • Panji Tengkorak – Sutradara: Daryl Wilson – Produser: Frederica
  • Warkop DKI Kartun – Sutradara: Daryl Wilson – Produser: Frederica

22. Film Animasi Pendek Terbaik

  • Get Money – Sutradara & Produser: Hansen Windarta
  • Kwartet: Gupala Sang Jagawana – Sutradara: Dieky Suprayogi – Produser: Oni Suandiko
  • Sanong Ingin ke Pesta – Sutradara & Produser: Firman Widyasmara
  • So I Pray – Sutradara: Amy Rahmadhita – Produser: Re:Anima & Amy Rahmadhita
  • WAE – Sutradara & Produser: Limina Febriana

23. Karya Kritik Film Terbaik (Penghargaan Khusus)

  • 20 Tahun “Tentang Dia”: Membingkai Keintiman Sapphic di Indonesia 2000-an – Catra Wardhana – Cinema Poetica
  • Ilusi Kebebasan Perempuan dalam “Gowok” – Aurelia Gracia Novena – Magdalene ID (YouTube)
  • Rambut dalam “Nana”, Tempat Trauma dan Rahasia Digelung Bersama – Catra Wardhana – Magdalene.co
  • Smong Aceh: Duka yang Tak Selesai dan Segala Ketangguhan Itu – Raisa Kamila – Cinema Poetica
  • Tendangan, Pengkhianatan, dan Mimpi di Tengah Mafia: Alegori “Elang” (2025) dalam Psiko-Politik Sepak Bola Nusantara – Purwoko Ajie – Montasefilm.com

Menuju Malam Puncak Piala Citra

Seluruh nominasi dapat disimak melalui kanal resmi Festival Film Indonesia. Malam Anugerah Piala Citra FFI 2025 akan digelar pada November 2025, dan disiarkan langsung melalui akun YouTube Festival Film Indonesia, Kemenbud RI, dan Indonesiana TV. Untuk informasi lebih lanjut, publik dapat mengunjungi festivalfilm.id atau menghubungi Michael Ratnadwijanti selaku Humas Penjurian FFI 2025.