Ternyata ada Jenis-jenis Phobia paling Aneh di Dunia, loh!

Smart Viewers pasti pernah merasa takut akan suatu hal kan? Tapi, ketakutan itu tidak boleh berlebihan loh Smart Viewers. Hal itu karena bisa jadi Smart Viewers terkena phobia!

Tuhan menciptakan manusia dengan segala emosi yang dapat dirasakan dan diekspresikan. Namun, Smart Viewers tau gak sih, terdapat sebagian dari manusia yang memiliki ketakukan berlebihan walaupun hal yang ditakuti tidak membahayakan? Ya, hal itu disebut dengan phobia.

Pengertian Phobia

Phobia merupakan salah satu dari golongan gangguan kecemasan. Bagi para penderitanya, biasanya mereka akan berusaha untuk menghindar dari situasi dan objek yang dapat memicu ketakutan, atau berusaha menghadapinya sambil menahan rasa takut dan cemas. Phobia tidak terjadi begitu saja dan dapat disebabkan oleh berbagai hal, pemicunya beragam dan dapat di bagi menjadi dua, yaitu phobia spesifik dan phobia kompleks.

  1. Phobia Spesifik

Jenis phobia ini biasanya di alami oleh anak-anak dan usia remaja. Biasanya penderitanya mengalami ketakutan akan suatu objek, hewan, atau aktivitas spesifik. Misalnya, phobia ketinggian, takut ke dokter, dan takut laba-laba.

  1. Phobia Kompleks

Jenis phobia ini biasanya muncul pada masa dewasa dan sering kali berkaitan dengan kecemasan akan situasi tertentu.

  • Agoramophobia, rasa ketakutan ini muncul jika Smart Viewers berada pada suatu tempat, tetapi tidak bisa untuk kabur.
  • Phobia Sosial, rasa takut ketika Smart Viewers berada pada situati sosial tertentu. Penderitanya sulit untuk berbicara di depan umum.

Daripada Smart Viewers penasaran dengan phobia aneh yang ada di dunia, berikut BINUS TV rangkum 6 phobia teraneh di dunia:

  1. Pogonophobia

Phobia yang satu ini cukup aneh nih, Smart Viewers. Pogonophobia adalah ketakutan terhadap jenggot, tetapi phobia ini bisa juga termasuk kumis, janggut atau jenis rambut wajah lainnya. Kondisi seperti ini dapat menyulitkan penderitanya dalam dalam berbagai macam situasi sosial yang mana orang-orang yang ditemui mungkin memiliki janggut. Psikoterapi dan exposure therapy adalah pilihan pengobatan yang mungkin Smart Viewers dapat kunjungi jika mengalami phobia.

  1. Chaetophoia

Ketakutan terhadap bulu atau sesuatu yang berambut dapat terbilang cukup aneh ya, Smart Viewers? Chaetophobia merupakan ketakutan yang berlebihan terhadap sesuatu yang berbulu. Ketakutan ini dapat timbul akibat pengalaman negatif dengan rambut atau orang berbulu. Trigger-nya dimulai ketika orang tersebut mengingat atau memikirkan sebuah situasi setiap kali mereka berada di dekat seseorang dengan rambut berlebih dan ternyata kerontokan rambut bisa menjadi pemicu fobia ini, seperti mengalami kebotakan.

  1. Ergophobia

Phobia yang satu ini cukup aneh nih, Smart Viewers. Hal ini dikarenakan penderitanya sadar bahwa ketakutan yang mereka miliki adalah sesuatu yang irasional, tetapi mereka tetap kesulitan untuk mengontrolnya. Ketakutan ini adalah ketakutan terus menerus terhadap pekerjaan. Para penderitanya bisa saja mengalami kecemasan yang sangat besar hanya karena memikirkan pekerjaan atau lingkungan kerja dan merupakan hasil kombinasi dari ketakutan, seperti takut gagal dalam mengerjakan pekerjaan yang diberikan, takut berbicara di depan rekan di tempat kerja, atau takut bersosialisasi dengan kolega lainnya.

  1. Vestiphobia

Smart Viewers, phobia ke-empat ini terbilang aneh banget, loh! Seseorang yang mengidap Vestiphobia dapat mengalami kecemasan dan gejolak emosi yang sepenuhnya membahayakan kemampuannya untuk berfungsi. Phobia ini menyebabkan ketakutan berlebihan dan irasional terhadap pakaian. Pemicu awalnya bisa jadi berasal dari rasa takut akan pakaian ketat, sehingga menyebabkan seseorang merasa terkekang. Fobia langka dan aneh ini dapat muncul dari alergi terhadap jenis kain tertentu atau peristiwa traumatis yang terkait dengan pakaian tertentu.

  1. Deipnophobia

Siapa yang suka tidak nyaman untuk makan di tempat umum? Mungkin saja Smart Viewers mengidap Deipnophobia. Phobia ini termasuk dalam gangguan kecemasan sosial dimana seseorang merasa cemas ketika makan di depan umum atau terlibat dalam suatu percakapan makan malam. Sebenarnya, hal ini terjadi ketika bagian otak yang disebut amigdala yang mempengaruhi emosi seperti kecemasan dan ketakutan menjadi terlalu aktif, akibat kejadian negatif di masa lalu terkait dengan makan.

  1. Phobophobia

Phobophobia merupakan rasa ketakutan yang intens karena takut. Beberapa orang mungkin takut dengan gejala fisik yang menyertai rasa takut, seperti napas cepat atau pusing, serta takut mengembangkan gangguan phobia lain. Phobophobia terkait dengan kecenderungan internal yang dikembangkan oleh pikiran bawah sadar yang terkait dengan peristiwa di mana phobia dialami dengan trauma emosional dan stress, yang berkaitan dengan gangguan kecemasan dan dengan melupakan dan mengingat kembali trauma yang memicu. Jika rasanya sudah mengganggu, Smart Viewers mungkin memerlukan bantuan psikologis dari pihak berwenang.

Nah, bagi yang mengidap phobia dan berencana untuk menyembuhkannya, Smart Viewers bisa melakukan Psikoterapi untuk berbicara dengan ahli kesehatan mental sehingga dapat membantu Smart viewers untuk mengelola phobia spesifik. Selain itu, terapi pemaparan juga berfokus pada mengubah respons terhadap objek atau situasi yang Smart Viewers takuti dan terapi perilaku kognitif adalah perawatan yang paling efektif.

Nazli Humaira