ABC

Wahana Thunder River Rapids Lulus Audit Keselamatan

Pengelola Taman Hiburan Dreamworld di Gold Coast, Queensland, Australia mengatakan wahana Thunder River Rapids dimana 4 orang tewas pada Selasa (25/10) kemarin berhasil lulus audit keselamatan kurang dari satu bulan yang lalu.

Dalam pernyataannya, pihak Dreamworld juga mengatakan taman hiburan mereka akan dibuka kembali hari Jum’at (28/10) mendatang.
Pegawai negeri, Kate Goodchild, saudara laki-lakinya Luke Dorsett dan pasangannya Roozbeh Araghi tewas bersama dengan seorang perempuan berusia 42 tahun, Cindy Low ketika wahana yang mereka naiki mengalami kerusakan pada Selasa (25/10) lalu.
Pernyataan itu juga menyebutkan wahana ini telah menjalani pemeriksaan atau audit keselamatan mekanik dan struktur tahunan pada 29 September lalu.
“Audit keselamatan ini dilakukan oleh perusahaan teknik spesialis eksternal,” tulis pernyataan itu.
“Rincian audit eksternal ini akan kami serahkan kepada petugas penyidik koroner dan keselamatan kerja.”
Dreamworld mengatakan prosedur keselamatan ini telah disahkan oleh David Randall, Direktur Manager Spesialis Keselamatan DRA.
Pernyataan ini mengutip kata-kata Randall yang berbunyi dirinya telah melakukan audit keselamatan untuk Ardent Leisure, pemilik dari Taman Hiburan Dreamworld, selama lebih dari 6 tahun dan mereka mengindikasikan ‘pengelolaan keselamatan’ taman hiburan ini sudah meningkat.

Korban Kecelakaan wahana di Dreamworld
Kate Goodchild, saudara laki-lakinya, Luke Dorsett dan pasangannya Roozbeh Araghi tewas bersama dengan korban lainnya, Cindy Low.

Facebook

“Dreamworld dibawah kepemimpinan CEO, Craig Davidson, telah menunjukan komitmen untuk mengembangkan dan memelihara kebudayaan keselamatan yang kuat di seluruh departemen mereka,” katanya.

“Sejumlah kunjungan jasa konsultasi untuk membantu pelaksanaan [pengelolaan keselamatan] telah dilakukan, termasuk program pelatihan reguler dengan tim kepemimpinan senior yang telah membuat mereka memenuhi persyaratan legislatif dan perubahan-perubahan.”
Namun, seorang insinyur pada Komite Standar Wahana Hiburan Australia mengatakan masalah pemeliharaan kemungkinan bertanggung jawab atas kecelakaan itu.
David Eager mengatakan kecelakaan itu bisa disebabkan karena kesalahan desain permanen yang tetap terbengkalai sampai sekarang atau bisa juga karena masalah pemeliharaan.
“Tapi pendapat saya ini tanggung jawab kecelakaan ini ada pada pemeliharaan,” katanya.
“Wahana ini harganya jutaan dollar, tapi jika anda merawatnya, anda seharusnya wahana ini bisa bertahan hingga 30 tahun.”

Dreamworld akan selenggarakan hari penghormatan

Dreamworld mengatakan taman mereka akan dibuka pada hari Jum’at (28/10) pukul 11.00 siang dan seluruh tiket masuk yang terjual pada hari itu akan diserahkan untuk Palang Merah Australia.
Namun demikian, kegiatan akan dibatasi pada permainan wahana yang lebih kecil, pertunjukan hewan dan wahana taman air.
Sebuah upacara tertutup akan diselenggarakan untuk staf Dreamworld, sahabat dan layanan kedaruratan yang telah bekerja bahu membahu melalui waktu yang sangat sulit ini.
Diterjemahkan pukul 18:00 WIB, 26/10/2016, oleh Iffah Nur Arifah. Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.