Penerima Tunjangan Sosial di Australia Ingin Kenaikan Karena Semakin Mahal Biaya Hidup
Di Australia mereka yang selama ini mendapat tunjangan sosial di saat sedang mencari pekerjaan, mendesak agar tunjangan mereka dinaikan karena semakin mahalnya biaya hidup.
Saat ini ada 750 ribu warga Australia yang mendapat tunjangan sosial yang disebut sebagai program Newstart tersebut.
Pada dasarnya pemerintah Australia memberikan tunjangan untuk membantu biaya hidup ketika seseorang sedang mencari pekerjaan, entah sebagai pencari kerja baru atau mungkin sebelumnya diberhentikan di tempat lain.
Tracey Phillips (50 tahun) yang tinggal di Adelaide (Australia Selatan) adalah salah seorang diantaranya.
Dia sekarang ini sudah bekerja sebagai tenaga paruh waktu di sektor perhotelan, dan juga mendapat tunjangan sosial.
Namun karena tidak cukup, Tracey kadang masih harus mencari sisa-sisa makanan yang dibuang oleh supermarket.
“Mengapa saya menjadi pengais tong sampah? Ini membantu mengurangi pengeluarkan untuk makanan dan itu menyelamatkan semua makanan ini dibuang ke TPA,” katanya kepada program ABC 7.30.
“Minuman ringan yang kamu lihat sedang kami nikmati malam ini, saya tidak pernah membelinya di supermarket.”
Tracey selama ini bekerja selama empat jam seminggu dan ingin mendapat pekerjaan lebih banyak lagi namun tidak merasa kesulitan mendapatkanya, sehingga harus menggantungkan hidupnya dari tunjangan sosial yang diterimanya.
Tunjangan sosial yang diterima oleh satu orang setiap hari adalah $AUD 40 (sekitar Rp 400 ribu) dan tunjangannya tidak meningkat secara nyata selama 24 tahun terakhir.
"Hidup dengan mengandalkan tunjangan pengangguran di Newstart, itu sangat sulit," kata Tracey Phillips.
Tracey secara keseluruhan mendapat $AUD 500 (Rp 5,3 juta) per dua minggu dari tunjangan sosial Newstart dan sekitar $ 200 (Rp 2,1 juta) dari pekerjaan paruh waktunya.
Kemudian $ 179 (Rp1,9 juta) akan digunakan untuk sewa, $ 100 (Rp1 juta) untuk bahan makanan dan $ 126 (Rp 1,3 juta) untuk bahan bakar, telepon, hewan peliharaan dan yang lain.
ABC News: Angelique Donnellan
Bukan penikmat sedekah”
ABC News: Angelique Donnellan
Kelompok-kelompok kesejahteraan telah mendesak agar jumlah tunjangan Newstart dinaikan.
Kampanye ini sekarang mendapat dukungan dari beberapa kelompok bisnis utama.
Dewan Bisnis Australia dan Dewan Layanan Sosial Australia telah menyerukan peningkatan tunjangan Newstart.
Salah seorang penerima tunjangan Jaieyre Lewis, 26 tahun, mengatakan dia senang melihat mantan perdana menteri John Howard, yang mendirikan skema Work For The Dole, adalah di antara mereka yang percaya kalau tunjangan yang didapatkannya terlalu rendah.
“Saya pikir ini adalah pesan penting dan berbicara banyak bahwa seseorang seperti John Howard, yang secara tradisional seorang konservatif Liberal, mengatakan bahwa dia ingin mendukung peningkatan besaran tunjangan Newstart,” kata Lewis.
Dia mengatakan dia menerima $ 634 (Rp 6,7 juta) dua minggu di Newstart, yang termasuk bantuan sewa.
Dia mengatakan $ 300 (Rp3 juta) dibayarkan uang sewa, $ 180 (Rp1,9 juta) untuk makanan dan sekitar $ 60 (Rp637 ribu) untuk telepon dan internet.
"Pada akhir setiap dua minggu, setelah semuanya telah habis dibayarkan, saya mungkin memiliki $ 50 (Rp500 ribu) hingga $ 80 (Rp800 ribu) tersisa dan itu akan segera habis digunakan," katanya.
Jaieyre Lewis, yang menyewa rumah di Adelaide, mengatakan dia mengerti mengapa beberapa orang tidak bersimpati dengan mereka yang hidup dengan tunjangan pengangguran.
“Saya tidak suka menganggap diri sebagai penerima sedekah. Saya lebih suka dilihat sebagai orang yang ingin bertahan hidup dan eksis.
“Saya mengerti mengapa orang memiliki gagasan tanggung jawab pribadi dan ya, saya pikir ada tanggung jawab pribadi untuk mencari pekerjaan.”